Bisnis.com, Jakarta – Usai BPJS Kesehatan mengakhiri kerja sama dengan RS Muhammadiyah Bandung, salah satu hal yang dipertanyakan adalah nasib para pasiennya.
Meski demikian, Dinas Kesehatan Bandung menyatakan pasien BPJS kesehatan tidak perlu merasa takut.
Pasalnya, pihak layanan kesehatan menyebutkan pasien yang masih dirawat di RS Muhammadiyah akan dirujuk ke berbagai rumah sakit mitra BPJS Kesehatan.
Anhar Hadian, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, mengatakan ada 35 rumah sakit dengan 6.227 tempat tidur di Kota Bandung yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
Oleh karena itu, pasien RS Muhammadiyah Bandung yang memiliki BPJS nantinya akan dirujuk ke rumah sakit yang menerima pasien BPJS Kesehatan.
“Dengan angka tersebut, masih ada 2.511 tempat tidur kosong di RS yang menerima BPJS. Jadi kita masih punya cadangan dalam tanda kutip ya, ada sekitar 2.500 tempat tidur kosong,” katanya seperti dikutip dari situs resmi Pemkot Bandung. .
BPJS Kesehatan telah mengakhiri kerja sama dengan RS Muhammadiyah Bandung.
Koordinator Advokasi BPJS Watch Timboel Siregar memperkirakan ada dua penyebab pembatalan kontrak, yakni tidak memenuhi persyaratan kerja sama atau otorisasi dan penipuan.
“Tetapi rumah sakit secara umum harus mempertimbangkan reakreditasi. Jadi penipuan biasanya berujung pada pembatalan kontrak,” kata Timboel kepada Bisnis, Selasa (30/07/2024).
Daftar Rumah Sakit di Bandung yang bisa dirujuk …
Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel