Bisnis.com, JAKARTA – Pemilik Sinar Mas Land Group, Bumi Serpong Damai Tbk. . Rp 1,76 triliun per tahun.
Berdasarkan laporan keuangannya, BSDE mencatatkan pendapatan sebesar Rp 10,06 triliun pada kuartal III/2024, meningkat 37,75% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 7,3 triliun.
Berdasarkan segmen usaha, pendapatan tertinggi dihasilkan dari penjualan 8,75 triliun unit, kepemilikan tanah kavling dan strata hingga 30 September 2024 meningkat 45,02%.
Berikutnya, segmen rental melaporkan pendapatan sebesar Rp 715,83 miliar atau meningkat 3,59%. Segmen usaha pengelolaan gedung mencapai pendapatan Rp 288,85 miliar atau meningkat 6,04%.
BSDE membukukan perkiraan pendapatan sebesar Rp 3,47 triliun pada Q3/2024, meningkat 31,75%. Laba kotor BSDE tercatat sebesar Rp 6,59 triliun, meningkat 41,3%.
Setelah memangkas sebagian beban dan menambah pendapatan lain-lain, BSDE mencatatkan laba sebelum pajak sebesar Rp3,14 triliun atau meningkat 55,79%.
“Perkembangan ini di luar ekspektasi kita. Capaian akhir September 2024 lebih dari 1,9 triliun dari capaian tahun anggaran 2023. Puncak pascapandemi ini lebih tinggi dibandingkan capaian akhir tahun 2022 sebesar Rp 2,43 triliun. ,” kata Direktur BSDE Hermawan Vijaya, Kamis (31/10/2024).
BSDE sendiri mencatatkan aset sebesar Rp 68,46 triliun hingga kuartal III 2024. Aset perseroan meningkat Rp 66,8 triliun dibandingkan akhir tahun 2023.
Sementara itu, liabilitas BSDE turun menjadi 24,63 triliun pada Q3/2024 dibandingkan 25,62 triliun pada akhir tahun 2023.
Modal perseroan meningkat menjadi Rp 43,83 triliun pada Q3/2024 dibandingkan Rp 41,2 triliun pada akhir 2023.
BSDE membukukan kas dan setara kas sebesar Rp8,07 triliun pada akhir periode, turun 13,67 triliun dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Disclaimer: Berita ini bukan merupakan bujukan untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA