Bisnis.com, JAKARTA – Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmojo menyinggung kemungkinan penyediaan layanan perumahan dan perkotaan yakni Kementerian Perumahan dan Pembangunan Perkotaan di Pemerintahan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka.

Hal itu diungkapkan Tiko, Senin (13/5/2024) saat memberikan sambutan pada pembukaan Wajah Baru Samesta Centralland, Chengareng, Jakarta Barat.

“Pak Budi (Dirut Perum Perumnas), saya dengar ke depan mungkin ada perceraian, nanti dia yang jadi Menteri Perumahan Rakyat,” kata Tiko, Senin (13/5/2024).

Menurut dia, dengan partisipasi Menteri Perumahan Rakyat, pemerintah selanjutnya dapat meninjau proyek perumahan dan menyusun revisi rencana pembangunan.

Lalu, saat dipastikan relevansi pembentukan Kementerian Perumahan Rakyat, Tiko tak banyak berkomentar. Dia mengatakan bahwa hanya Menteri Dalam Negeri yang berbicara.

“Tidak, kami hanya membicarakan kemungkinannya [mendirikan Kementerian Perumahan Rakyat],” Tiko Samesta Wajah Baru Centralland, Chengareng, Jakarta Barat, Senin (13/5/2024).

Salah satu perubahan besar yang kini dilakukan Perumnas adalah dengan menggantikan 12 juta rumah hunian atau open house.

“Saya kira Perumnas berencana menutup kesenjangan 12 juta di masa depan setelah melakukan perubahan besar,” ujarnya.

Tico mengatakan pihaknya saat ini sedang memperbaiki kinerja Perumnas setelah sempat mengalami perlambatan dalam tiga tahun terakhir. Pemerintah terus memberikan dukungan yang kuat, mulai dari pembiayaan gedung-gedung publik hingga penyediaan lahan yang tidak terpakai.

Dari sisi finansial, ia mengusulkan peningkatan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) melalui Hibah Bunga Berpenghasilan Rendah (LFGs). Kemudian dari sisi pembangunan, Tico mengatakan perlu dilakukan upaya pembangunan rumah secara cepat dan dalam jumlah besar.

“Jadi secara bertahap kita bisa menutup 12 juta itu di belakang panggung,” ujarnya.

Salah satu pidato mengenai integrasi dunia usaha pada pemerintahan baru datang dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo).

Ketua Apindo Cinta V. Kamdani menyarankan pembentukan Kementerian Perumahan dan Hak Perumahan di pemerintahan baru untuk menangani properti dan perumahan.

Menurutnya, fokus dalam melayani lingkungan perkotaan penting, sehingga ia mengusulkan untuk mengintegrasikan gedung dan kota menjadi satu bisnis.

“Ini adalah salah satu hal paling konkrit yang kami usulkan pada pemerintahan baru.” Baik itu bisnis atau usaha, kita lihat jenis pekerjaan apa yang menurut kita layak untuk dicermati,” kata Cinta, Rabu (8/5/2024).

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA