Bisnis.com, Jakarta – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Bank Indonesia (BBNI) mengungkapkan posisi keuangan perbankan masih lemah meski Bank Indonesia memangkas suku bunga acuannya. Sementara itu, perlu waktu beberapa bulan sebelum penurunan suku bunga mempengaruhi kinerja bank-bank pelat merah tersebut.

Penurunan suku bunga acuan juga akan berdampak pada penurunan suku bunga instrumen Surat Berharga Bank Indonesia Rupiah (SRBI) hingga sisa tahun 2024, kata Direktur Utama BNI Roiki Tumilar.

“Operasional perbankan tetap berjalan, tidak ada kendala meski likuiditas masih terbatas. Dengan penurunan suku bunga, kami berharap Bank Indonesia juga bisa cepat mengurangi likuiditas Bank SRBI,” ujarnya di Jakarta, Selasa (10/8). /2024).