Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terus mempercepat penerbitan izin pertambangan khusus (IUPK) kepada kelompok agama (ormas) di tanah air untuk pekerjaan rumah. Industri pengemasan menjadi subyek lima artikel pilihan yang terangkum dalam Top 5 News edisi Bisnisindonesia.id (14 Oktober 2024). Berikut cerita lengkapnya:

1. Permohonan Izin Pertambangan bagi Kelompok Keagamaan Setelah Presiden Joko Widodo menegaskan akan segera memberikan IUPK batubara kepada Nahdlatul Ulama agar dapat menyetujui dan menyiapkan lokasi pertambangan Muhammadiyya, Kementerian ESDM kini berjanji akan memberikan IUPK kepada kelompok Keagamaan. sama. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia mengatakan pihaknya telah bekerja sama dengan PP Persis dalam penerbitan izin usaha pertambangan khusus (WIUPK). “Oh, kita kasih [WIUPK ke Persis]. Masih dalam proses. Malah PIC (orang yang paling dikenalnya) menelepon saya,” kata Bahlil, Minggu (13/10/2024). Klarifikasinya, Ia menambahkan, pemerintah memprioritaskan izin pertambangan bekas proyek pertambangan batu bara (PKP2B) kepada usaha milik kelompok agama. Setidaknya ada enam izin pertambangan eks PKP2B yang akan memprioritaskan kelompok agama. PT Kaltim Prima Coal (KPC), PT Arutmin Indonesia, PT Kendilo Coal Indonesia, PT Multi Harapan Utama, PT Adaro Energy Tbk. dan lahan eks PKP2B milik PT Kideco Jaya Agung A kini didaftarkan oleh PP Persis. Dari kelompok agama yang sejauh ini menerima tawaran pemerintah untuk menguasai WIUPK, yang pertama mengajukan izin pertambangan adalah Nahdlatul Ulama, disusul Ketua PP Persis Jeje Zaenudin. Diterimanya usulan pemerintah untuk memberikan WIUPK sejalan dengan temuan kelompok tersebut. Rapat Panitia Pembina dan Sidang Paripurna PP Persis Fatawa akan dilaksanakan pada 2-3 Juli 2024. “Kami memutuskan menerima tawaran proyek pertambangan ini,” kata Jeje saat dihubungi Bisnis, Selasa. 30 Juli 2024). Selain itu, Persis juga akan melakukan pertemuan dengan pemerintah untuk memastikan syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan IUPK. “Anda juga bisa melihat wilayah mana saja yang tersedia dan memiliki potensi pertambangan,” kata Jeje.2. Mendorong mesin investasi RI melalui saham RI tidak harus menjadi pengeluaran yang menghambat tujuan pertumbuhan ekonomi. Penanaman modal asing langsung merupakan tantangan bagi pemerintahan baru untuk meningkatkan kegiatan perekonomian di Indonesia, kata ekonom Yusuf Rendy Manilet, seraya menambahkan bahwa pemerintah perlu memperhatikan kebutuhan investasi langsung (FDI). Mempromosikan kegiatan pembangunan ekonomi. Dengan tujuan memutus jebakan pertumbuhan ekonomi 5%, fondasi perekonomian tidak bisa bergerak tanpa masuknya modal asing. Seperti diketahui, Presiden terpilih Prabowo Subianto mempunyai cita-cita mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 8% yang tidak bisa dicapai melalui cara konvensional. Apalagi tren pertumbuhan ekonomi melebihi 5% menghilang selama 10 tahun pemerintahan Joko Widodo dan baru terjadi pada tahun 1980-an. Beliau mengatakan bahwa investasi eksternal tidak dapat dihindari karena dana yang dikumpulkan secara lokal tidak cukup untuk melaksanakan proyek-proyek pembangunan,” kata Yusuf, Minggu (13 Oktober 2024). nilainya harus kompetitif. Kita bisa bersaing dengan ekspor dari negara lain.” 3. Prospek pemasok batubara sedang panas karena gelombang panas harga batubara hitam. Prospek pemasok batubara, termasuk PT Adaro Energy Indonesia Tbk, meningkat di PT Bumi Resources Tbk (BUMI) dinilai akibat kenaikan harga minyak, harga rata-rata batu bara naik menjadi $150,1 per ton, yang berarti konsumen listrik kemungkinan besar akan beralih ke batu bara Timur, terutama antara Israel dan Iran, merupakan faktor lain yang meningkatkan energi. “Ada sejumlah besar batu bara di Tiongkok yang menghambat produksi batu bara, namun penggunaan batu bara untuk industri terus berlanjut,” kata Samuel Sekuritas, yang tim penelitinya memperkirakan harga batu bara pada tahun 2024 berada pada kisaran sekitar. US$136/tonne ditetapkan sebagai opsi utama dan mempertahankan target harga pembelian ADRO sebesar Rp 4.700. Sebelumnya, direktur riset Kiwoom Securitas Sukarno Alatas juga mengatakan sentimen positif terhadap produsen batubara disebabkan oleh kondisi cuaca kebutuhan yang semakin besar untuk memperkuat perekonomian Tiongkok, kata Sukarno, Kamis (10/10/2024). “Konflik di Timur Tengah semakin meningkat dan terjadi ketidakseimbangan pasokan listrik,” ujarnya. , bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), resmi memandu pelaksanaan rencana pembangunan gedung hijau Indonesia. Dalam rangka Hari Perumahan Sedunia dan Hari Kota Sedunia, pembangunan bangunan hijau di Indonesia merupakan wujud kerja sama antar kementerian dalam upaya bersama mengatasi perubahan iklim dan mencapai target pemanasan global. Sejalan dengan keputusan pemerintah untuk mengurangi emisi karbon secara nasional, pedoman pelaksanaan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dan pembangunan bangunan hijau Indonesia tidak melebihi 1,5 derajat. Tujuan jangka panjang Indonesia untuk mencapai net-zero emisi (NZE) Hal ini juga sejalan dengan Undang-Undang Nomor 54 Tahun 2024 tentang Rencana Jangka Panjang Nasional 2020-2045 untuk terus mengurangi emisi karbon dan pembangunan rendah karbon di Indonesia. . Segera setelah implementasi dan rencana pembangunan gedung hijau dicanangkan, dilakukan penandatanganan nota kesepahaman lima tahun antara Menteri PUPR, Menteri Energi dan Mineral, dan Menteri Dalam Negeri atas dasar kerja sama untuk tujuan tersebut. Mempromosikan penerapan BGH dan konservasi energi di tingkat lokal melalui pemerintah daerah/kabupaten/kota. Hal ini dapat menjadi awal terwujudnya bangunan hijau di Indonesia dengan memperkuat kerja sama antara pemerintah pusat dan daerah dalam upaya penurunan emisi gas di sektor bangunan. 5. Aktivitas domestik (FMI) pakar pengemasan ‘antuFuture Insights Inc.’ memperkirakan pasar pengemasan Indonesia akan tumbuh hingga $10,6 miliar pada tahun 2024, naik 5,3% dibandingkan tahun lalu. 10 tahun ke depan (2024-2034). “Industri peralatan rumah tangga Indonesia diperkirakan mencapai US$10,6 miliar pada tahun 2024 dan US$18,2 miliar pada tahun 2034,” dikutip dalam laporan FMI, Ekonomi Manufaktur Indonesia. Sebagian besar pertumbuhan tahun ini didorong oleh kemasan polos, yang menguasai 68,4% pasar pada Minggu (13 November 2024). Permintaan terhadap kemasan jenis ini diperkirakan akan tumbuh sebesar 5,1% selama dekade berikutnya. Kemasan fleksibel juga efisien dan mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 75% dibandingkan kemasan tradisional. Diperkirakan pada tahun 2034, nilai kemasan plastik akan mencapai $9,6 miliar. Daya tarik visual plastik meningkatkan citra merek dan menarik perhatian konsumen, sehingga menyebabkan tingginya penggunaan, sementara kemasan plastik menjaga produk tetap bersih dan segar, sehingga menciptakan rasa percaya bagi pengguna akhir. Efektivitas biayanya semakin memantapkan posisinya sebagai pilihan utama bagi banyak perusahaan, sehingga menghasilkan dukungan luas di berbagai industri, memposisikannya sebagai solusi pengemasan konsumen premium dan diperkirakan akan menguasai 49,8% pasar pada tahun 2034. pengaturan. Kebutuhan pangan kemasan untuk konsumsi sehari-hari membuat pasar menjadi besar.

Simak berita dan artikel lainnya dari Google News dan WA Channel.