Bisnis.com, JAKARTA — Konflik di Timur Tengah mendorong harga minyak mentah hingga 75 dolar AS per barel. Kenaikan harga lebih dari 5% terjadi setelah Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bersumpah akan membalas serangan rudal yang dilancarkan Iran pada Selasa (10/1/2024) waktu setempat.

Minyak mentah brent untuk pengiriman Desember naik 1,6% menjadi $74,73 per barel pada 07:05 waktu London, berdasarkan data Bloomberg pada Rabu (10/2/2024). Sementara itu, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) naik 1,8% menjadi $71,05 per barel.

Penguatan harga minyak terjadi selama dua hari berturut-turut, pasca serangan timbal balik antara Iran dan Israel pada awal pekan ini. Iran melancarkan serangan rudal balistik 200 ke Israel dan dipuji oleh Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sebagai tindakan balasan. Tindakan ini juga berpotensi mengganggu pasokan minyak mentah dari kawasan Timur Tengah.