Bisnis.com, JAKARTA – Rencana pembagian dividen interim membuat saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk bergerak. (ITMG) di bursa. Kemana arah saham ITMG di masa depan?

ITMG telah memutuskan untuk membagikan dividen tunai interim sebesar Rp 1.228 per saham, atau total USD 90 juta, untuk tahun fiskal 2024, Business melaporkan. Berikut jadwal pembagian dividen emiten batu bara tersebut.

Presiden ITMG Mulianto Indo Tambangraya Megah mengatakan selain dividen final, nantinya akan dibagikan dividen interim.

Sementara itu, pembayaran dividen tunai interim dilakukan sesuai dengan Perintah Direksi tanggal 26 Agustus 2024 yang disetujui oleh rapat Direksi perseroan pada tanggal 29 Agustus 2024. 

Dividen tunai interim senilai $90 juta mewakili 70 persen laba bersih ITMG semester pertama 2024 sebesar $129,07 juta. 

Mulianto mengatakan komitmen pembagian dividen interim dan dividen final merupakan strategi perseroan untuk menciptakan nilai tambah bagi investor atau pemegang saham. 

“Kami akan membagikan dividen interim,” kata Mulianto di Pubex Live 2024, Rabu (28/8/2024). 

Nama dividen interim tersebut akan dibagikan pada tanggal 11 September 2024 kepada pemegang saham perseroan yang terdaftar dalam Daftar Pemegang Saham atau tanggal pencatatan dan/atau pemegang sub rekening efek di PT Kustodian Sentral Efek Indonesia pada penutupan usaha. (KSEI). Bursa Efek Indonesia hari itu. 

Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia Rizkia Dharmawan baru-baru ini memberikan rekomendasi hold kepada ITMG dengan target harga Rp 25.500 per saham. 

Sementara Analis Bank DBS William Simadiputra merekomendasikan target harga Rp 26.000 per saham dan Analis CGS International Jacqueline Hamdani merekomendasikan target harga Rp 23.700 per saham. 

Analis BCA Sekuritas Muhammad Fariz dan analis Macquarie Doni Setiadi optimistis terhadap pembelian ITMG dan kinerjanya lebih baik. 

Macquarie memperkirakan BCA Sekuritas bisa mencapai Rp 32.960 per saham di ITMG, dan saham ITMG bisa mencapai Rp 32.000 per unit. 

Analis Sinarmas Sekuritas Axel Leonardo juga netral terhadap ITMG dengan target harga Rp 24.000 per saham. Senada, Analis Mandiri Sekuritas Ariyanto Kurniawan juga menyarankan netral untuk ITMG dengan target harga Rp 25.000 per saham.

Berdasarkan konsensus analis Bloomberg, 7 analis merekomendasikan ITMG sebagai beli, 16 analis merekomendasikan hold, dan 2 analis memberi rating jual. 

Target harga saham ITMG 12 bulan ke depan adalah Rp 26.824 per saham berdasarkan konsensus analis Bloomberg. 

Saham ITMG menguat 1,56% ke Rp 27.650 per saham pada 15:43 WIB. Untuk tahun 2024 ini, ITMG sudah menguat 7,8% sejak awal tahun. 

——–

Penafian: Berita ini tidak dimaksudkan untuk mempromosikan pembelian atau penjualan saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA