Bisnis.com, JAKARTA – Emiten properti PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA) berencana menerbitkan obligasi senilai Rp 1,3 triliun. Dana tersebut nantinya akan digunakan untuk penyertaan modal pada anak perusahaan, pelunasan obligasi yang jatuh tempo, dan penambahan modal kerja.
Berdasarkan prospektus yang disebutkan pada Rabu (22/05/2024), perseroan bersiap menawarkan dua seri Obligasi Berkelanjutan IV Summarecon Agung Tahap III 2024.
Obligasi Seri A ini menawarkan jumlah pokok Rp329 miliar dengan tingkat bunga tahunan 8,25% dan jangka waktu tiga tahun. Pembayaran akan dilakukan secara penuh dari pokok obligasi Seri A pada saat jatuh tempo.
Sedangkan Obligasi Seri B ditawarkan senilai Rp 971 miliar dengan tingkat bunga 9,3% per tahun dan jangka waktu lima tahun. Pembayaran juga dilakukan secara penuh atau sekaligus dari pokok obligasi yang jatuh tempo.
“Bunga pelunasan pokok obligasi yang terakhir akan dibayarkan pada tanggal 4 Juni 2023 untuk Obligasi Seri A dan pada tanggal 4 Juni 2029 untuk Obligasi Seri B,” tulis manajemen Summarecon.
Dana hasil penawaran umum obligasi tersebut, dikurangi biaya emisi, akan digunakan perseroan untuk membiayai tiga hal.
Pertama, Rp 606,23 miliar akan digunakan untuk menambah kepemilikan Summarecon Property Development (SMPD). Langkah ini akan memungkinkan SMRA mempertahankan 99,99% propertinya. Salah satu proyek SMPD adalah pengembangan Summarecon Emerald Karawang.
Kedua dana tersebut sebesar Rp200 miliar untuk membiayai seluruh kewajiban perseroan dalam pelunasan seluruh modal Obligasi Permanen Seri B Tahap II Tahun 2019 yang akan jatuh tempo pada 15 Oktober 2024.
Ketiga, Rp486,62 miliar dialokasikan khusus untuk modal kerja yang digunakan untuk kegiatan operasional, seperti biaya pemasaran, biaya umum dan administrasi, serta biaya konstruksi atau pengembangan perumahan.
Dalam aksi penambahan modal ini, PT Indo Premier Sekuritas dan PT BNI Sekuritas bertindak sebagai penjamin emisi dan penjamin obligasi.
Di sisi lain, PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberikan peringkat idA+ kepada Summareco dan obligasi yang beredar. Peringkat ini mencerminkan posisi komersial perusahaan yang kuat di industri real estat, dengan kualitas aset dan pendapatan berulang yang baik.
—————————–
Penafian: Buletin ini tidak dimaksudkan untuk mempromosikan pembelian atau penjualan saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembacanya.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel