Bisnis.com, JAKARTA – Kenaikan sebagian besar saham primer membuat kinerja ESG Leaders Index tahun ini menguat, mengungguli Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan LQ45.

ESG Leaders Index, atau IDXESGL, naik 6,87% year-to-date, menurut Bursa Efek Indonesia (BEI). Angka tersebut mengungguli IHSG yang menguat 3,87%, sedangkan LQ45 terkoreksi YtD sebesar 2,91%.

Miftahul Khaer dari Kiwoom Sekuritas Research Group mengatakan salah satu faktor pendorong ESG Leaders Index adalah kenaikan harga saham di sebagian besar konstituennya.

Apalagi saham-saham di indeks ini sudah mencatatkan rekor dan relatif stabil. “Selain itu, sebagian besar merupakan saham kelas satu,” kata Bisnis, Rabu (21/8/2024).

Saham-saham Tier 1 adalah saham-saham kelas satu yang diisi oleh perusahaan-perusahaan blue chip. Emiten-emiten ini biasanya memiliki kapitalisasi pasar lebih dari Rp 10 triliun serta fundamental dan kinerja yang kuat.

Hal ini membuat kinerja ESG Leaders Index lebih baik dibandingkan IHSG atau indeks terkemuka lainnya, kata Miftahul.

Salah satu penghuni IDXESGL merupakan emiten milik konglomerat Prajogo Pangestu yakni PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA). Sepanjang tahun ini, saham TPIA naik 80% menjadi Rp 9.450.

Bahan lainnya adalah Farmasi Sido Muncul Tbk milik PT Industri Jamu. (SIDO). Harga saham produsen farmasi itu naik 34,29% menjadi Rp705. 

Miftahul meyakini prospek ESG Leaders Index kemungkinan besar akan mengikuti industri dan lini bisnis masing-masing emiten di masa depan. Namun, masih terdapat beberapa sisi positif yang menarik dalam hal kinerja indeks ke depan.

“Dengan komposisi saham indeks saat ini, potensi kenaikan tetap menarik dalam waktu dekat seiring dengan meningkatnya pertumbuhan ekonomi dan penurunan suku bunga bank sentral,” ujarnya.

Dihubungi terpisah, Mirae Asset Securitas Nafan Aji Gusta, Head of Investment Information, mengatakan ada beberapa saham yang patut dicermati dalam ESG Leaders Index Semester II/2024.

Saham-saham tersebut antara lain BBCA, BMRI, BBRI dan BBNI. Selain perbankan, Mirae Asset juga memilih saham-saham seperti ACES, AKRA, BSDE, ERAA, CTRA, MAPI dan TLKM.  

Rekomendasi Mirae Asset Sekuritas untuk saham-saham terpilih ESG Leaders Index adalah sebagai berikut.

– ACES: Akumulasi Beli – target harga Rp 995

– AKRA : Akumulasi Beli – target harga Rp 1.620

– BBCA: Beli – target harga Rp 11.800

– BBNI: Akumulasi Beli – target harga Rp 5.500

– BBRI: Akumulasi Beli – target harga Rp 5.400

– BMRI: Beli Kumulatif – Target Harga Rp 7500

– BSDE: Akumulasi Beli – target harga Rp 1.280

– CTRA: Beli saat turun – target harga Rp 1.460

– ERAA: Akumulasi Beli – target harga Rp 486

– MAPI: Akumulasi Beli – target harga Rp 1.745

– TLKM: Beli Kumulatif – target harga Rp 3.270

________

Penafian: Berita ini tidak dimaksudkan untuk mempromosikan penjualan atau pembelian saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA