Bisnis.com, Jakarta – PT ASDP Indonesia Ferries (Persero) cabang Danau Toba berperan strategis dalam menunjang kelancaran transportasi dalam dan luar negeri dalam rangka Kejuaraan Olahraga Air Kelas Dunia 2024.

Peningkatan jumlah penumpang sebesar 12,7% selama acara tersebut mencerminkan besarnya antusiasme masyarakat dan wisatawan terhadap kawasan Danau Toba, salah satu destinasi wisata prioritas utama Indonesia.

Sekretaris Perusahaan ASDP Shelvi Ariffin mengatakan ASDP berkomitmen untuk mendukung kemudahan mobilitas masyarakat dan meningkatkan daya tarik wisata daerah.

“Kami memastikan konektivitas optimal sehingga masyarakat dan wisatawan dapat menikmati pengalaman terbaik di Danau Toba. Ajang internasional seperti Aquabike Championship menjadi momen penting untuk mengukuhkan Danau Toba sebagai destinasi utama dunia,” ujarnya dalam keterangan pers. Senin (19 November 2024).

Danau Toba merupakan salah satu danau vulkanik terbesar di dunia yang menawarkan keindahan alam yang memukau, kekayaan budaya, dan potensi wisata berkelanjutan. Berkat status destinasi prioritas tinggi, kawasan tersebut dikembangkan dengan infrastruktur modern dan dukungan berbagai pihak untuk menarik kunjungan wisatawan.

Aquabike Jetski World Championship 2024 merupakan salah satu ajang bergengsi yang digelar di Danau Toba. Perlombaan ini diikuti peserta dari berbagai negara, termasuk juara dunia jet ski, yang memamerkan kepiawaiannya di perairan Danau Toba yang biru dan tenang. Selain menghadirkan hiburan kelas dunia, acara tersebut juga memberikan dampak positif bagi sektor perhotelan, transportasi, dan UMKM setempat.

General Manager ASDP Cabang Danau Toba Fauji Ahmad menginformasikan, terjadi peningkatan signifikan baik jumlah penumpang maupun kendaraan pada acara tersebut.

“Selama periode 13-17 November 2024, kami mencatatkan 4.116 penumpang dan 986 kendaraan yang melintas di jalur Ajibata-Ambarita. Hal ini menunjukkan peningkatan seiring dengan besarnya animo masyarakat umum dan wisatawan terhadap acara ini,” ujarnya. dikatakan.

Untuk menjamin pelayanan yang optimal, ASDP mengoperasikan KMP Ihan Batak dan KMP Pora-Pora yang terkenal dengan kapasitas besar dan kenyamanan prima. Selain itu, fasilitas modern seperti gedung terminal ber-AC, eskalator, dan lift di pelabuhan Ajibata dan Ambarita juga mendukung pengalaman positif bagi pengguna jasa.

Sedangkan KMP Ihan Batak berkapasitas 546 GT atau sekitar 280 penumpang dan KMP Pora-Pora berkapasitas 462 GT atau sekitar 180 penumpang.

Pelabuhan dibuka pada pukul 06:30 WIB, dan perjalanan perahu pertama berangkat pada pukul 07:30 WIB. Pekerjaan tersebut dijadwalkan selesai pada pukul 21.15 WIB, namun dapat diperpanjang untuk mengakomodasi pengguna jasa yang ingin melewatinya.

Kehadiran ASDP di Danau Toba tidak hanya sekedar konektivitas, namun juga komitmen untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan mendorong pariwisata berkelanjutan. “Kami berharap event internasional ini terus meningkatkan daya tarik Danau Toba sehingga menjadi destinasi favorit wisatawan mancanegara maupun domestik,” tambah Shelvey.

Dengan berperan aktif dalam menghubungkan masyarakat, wisatawan dan destinasi utama, ASDP berperan penting dalam membangun pariwisata Indonesia yang semakin maju dan berdaya saing global.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel