Bisnis.com, JAKARTA – Mandalika MotoGP akan menjadi ajang besar yang digelar di Indonesia pada tahun 2024.

Penggunaan jasa perawatan hujan juga menjadi isu di ajang balap dunia ini. Pasalnya, kehadiran pawang hujan menjadi salah satu hal unik yang terjadi di MotoGP Mandalika 2022.

Pawang hujan yang dibawa ke Sirkuit Mandalika bahkan sempat dilirik dunia dan diberitakan di sejumlah media luar negeri.

Panitia mengajak para pengumpul hujan untuk menghentikan hujan deras yang terus mengguyur Sirkuit Mandalika.

Hujan deras yang turun jelang balapan kelas utama pun tak terbendung. Panitia bahkan harus menunda lomba selama satu jam untuk menunggu hujan reda.

Namun pada ajang tahun ini, Injourney Tourism Development Corporation (ITDC) menegaskan tidak akan menggunakan jasa pedagang hujan untuk mengatur cuaca pada MotoGP Mandalika 2024, di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Nusa Tenggara Barat.

“(Layanan hujan lilin) ​​sudah tidak dipakai (lagi). Jadi kita orang bertakwa, serahkan semuanya pada Tuhan,” kata Manajer Niaga PT Indonesian Tourism Development (ITDC) Troy Reza Warokka kepada awak media di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Sabtu. (28/9), dikutip dari Antara.

Troy mengatakan, dirinya dan tim lain yang berbeda agama hanya mengandalkan kekuatan doa agar kondisi cuaca mendukung untuk pertandingan utama.

“Kami minta bantuan (cuaca mendukung). Syukurlah, beberapa kali kami merasa mendapat bantuan, kejadian seperti ini semua membantu,” ujarnya.

Ia kemudian meminta dukungan doa seluruh masyarakat Indonesia agar MotoGP Mandalika 2024 dapat berjalan aman dan lancar dengan kondisi cuaca yang mendukung.

“Yang utama aman. Meski ada juga pembalap yang menginginkan hujan saat hujan karena enak di trek basah,” ujarnya.

Ajang MotoGP Mandalika 2024 akan berlangsung pada 27-29 September. Sesi kualifikasi dan balapan Sprint MotoGP Indonesia berlangsung pada dua hari pertama dalam cuaca cerah dan hangat. Sedangkan balapan utama Grand Prix Indonesia akan digelar pada Minggu (28/9), pukul 14:00 WIB.

Cek berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel