Bisnis.com, JAKARTA – Saham perusahaan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) turun ke level Rp 50 yang merupakan terendah hari ini pada Rabu (19/6/2024). Sejumlah besar pembayaran dicatat ketika mereka berbagi transaksi GOTO.
Menurut data dari Terminal Bloomberg, dana besar seperti BlackRock, JP Morgan, dan Credit Agricole Group melakukan transaksi di GOTO ketika harga pasar berada di bawah tekanan dalam beberapa bulan terakhir.
Manajer aset Larry Fink, BlackRock, misalnya, menjual dan membeli saham GOTO pada pekan lalu. Dalam catatan Terminal Bloomberg 17 Juni 2024, BlackRock melepas saham GOTO dan mengurangi kepemilikannya menjadi 25,85 miliar, dari sebelumnya kepemilikan 25,86 miliar.
Selain itu, JP Morgan juga menerbitkan saham GOTO dan mengurangi kepemilikannya menjadi 1,5 miliar dibandingkan sebelumnya 1,55 saham.
Di sisi lain, bank asal Prancis, Credit Agricole Group menambah kepemilikan saham GOTO menjadi 2,08 miliar.
Sepanjang hari ini, saham GOTO berada dalam tekanan jual. Saham GOTO mencapai titik terendah sepanjang masa dan dihargai Rp50 per saham hari ini.
Saham GOTO diperdagangkan pada harga Rp 50-Rp 52 per saham hari ini. Kondisi pasar GOTO yang sepanjang masa rendah juga menyebabkan kapitalisasi pasar GOTO turun menjadi Rp 60,07 miliar.
Dalam sepekan terakhir, saham GOTO anjlok 10,71%, sedangkan dalam tiga bulan terakhir saham GOTO anjlok 37,50%.
Informasi investasi Mirae Asset Sekuritas Adityo Nugroho mengatakan, gagasan pemutusan hubungan kerja (PHK) atau PHK Tokopedia seharusnya tidak mempengaruhi GOTO.
Menurutnya, sejak ByteDance mengakuisisi Tokopedia, GOTO lepas dari tanggung jawab Tokopedia.
Oleh karena itu, sistem operasi Tokopedia tidak berdampak langsung terhadap pendapatan GOTO, kata Adityo, Rabu (19/6/2024).
__________
Penafian: Informasi ini tidak dimaksudkan untuk mempromosikan pembelian atau penjualan saham. Keputusan investasi sepenuhnya terserah pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan dari keputusan investasi pembacanya.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan Channel WA