Bisnis.com, Sydney – Australia berambisi untuk bertransformasi dari negara pengekspor bahan bakar fosil menjadi negara adidaya penghasil energi terbarukan. Pengembangan industri hidrogen hijau merupakan upaya untuk mencapai ambisi tersebut.

Para pelaku usaha baru-baru ini berkesempatan mengunjungi pusat atau hub industri hidrogen di Port Kembla, Wollongong, New South Wales. Pusat industri hidrogen ini dipandang memainkan peran penting dalam perjalanan Australia untuk mencapai target emisi nol bersihnya.

Pusat Hidrogen Port Kembla, yang terletak lebih dari 1 jam perjalanan darat dari Sydney, dirancang untuk menjadi pusat hidrogen ramah lingkungan pertama di Australia dengan kapasitas produksi lebih dari 5 gigawatt (GW) atau 1.500 ton per hari.

Visi ambisius tersebut diwujudkan dengan melakukan investasi pada beberapa proyek infrastruktur pendukung energi senilai lebih dari AU$750 juta atau sekitar Rp 7,97 triliun (ditargetkan selesai pada akhir tahun 2024. Selain itu, terdapat rencana pengembangan hidrogen hijau berkapasitas 1,7 GW. proyek.

Proyek Pusat Hidrogen diawali oleh peningkatan signifikan potensi penggunaan hidrogen hijau di industri, kendaraan berat, pembangkit listrik, jaringan gas, dan ekspor.

Sedangkan produksi hidrogen ramah lingkungan dari Pelabuhan Kembla ditargetkan untuk kebutuhan dalam negeri dan pasar ekspor seperti Jepang dan Korea Selatan pada tahun 2030.

Dalam kunjungan ke Port Kembla, para pelaku usaha diajak melihat ekosistem rantai pasok hidrogen dan energi bersih, baik yang sudah dikembangkan maupun masih dalam tahap perencanaan.

Pelabuhan Kembla memiliki fasilitas daur ulang air limbah dengan kapasitas stok 15 megaliter per hari (ML/hari) yang digunakan sebagai bahan baku pembuatan hidrogen. Jumlah bahan baku yang tersedia mampu menghasilkan 1.500 ton atau 5 GW kapasitas produksi hidrogen.

Pelabuhan Kembla juga rencananya akan didukung pasokan listrik dari pembangkit listrik tenaga angin lepas pantai berkapasitas 4,2 GW. Pembangkit listrik tersebut diusulkan dibangun di lepas pantai seluas 1.461 km2.

Lokasi pabrik baja BlueScope di Port Kembla melihat ketersediaan stasiun pengisian bahan bakar hidrogen untuk kendaraan berat bisnis. Coregas, perusahaan gas industri terbesar di Australia, membangun fasilitas tersebut dengan investasi sebesar AU$2 juta.

Stasiun pengisian hidrogen terletak dekat dengan fasilitas pabrik hidrogen Korgas yang ada di Port Kembla. Korgas memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun dalam memproduksi hidrogen dari gas alam melalui proses reformasi uap metana. Produk yang dihasilkan disebut hidrogen abu-abu. Kapasitas produksinya mencapai 2.000 kg per hari dengan tingkat kemurnian 99,999%.

Cek Google News dan berita serta artikel lainnya di channel WA