Bisnis.com, Jakarta – Penyerang timnas Prancis Antoine Griezmann menilai laga melawan Austria di Düsseldorf Arena, Selasa (18 Juni 2024) pukul 02.00 VIB sangat penting.

Griezmann menyebut laga melawan Austria krusial bagi Les Bleus untuk menentukan nasib Prancis di Euro 2024 atau Piala Jerman 2024.

Prancis sekali lagi menjadi favorit di kompetisi empat tahunan ini setelah mencapai dua final Piala Dunia (menang sekali pada tahun 2018) dan satu final Piala Eropa dalam delapan tahun terakhir.

“Kami merasa baik dan sangat percaya diri. Secara fisik saya pikir kami siap. “Kami tahu bahwa pertandingan pertama (melawan Austria) akan sangat penting untuk awal yang baik di kompetisi, jadi kami mempersiapkannya,” kata Griezmann seperti dikutip laman resmi UEFA, Senin.

“Kami akan bersatu dari awal hingga akhir, tim akan bergerak ke arah yang sama, dan itu akan menjadi kunci kesuksesan kami.” “Saya tahu apa yang perlu saya lakukan dan apa yang dibutuhkan tim untuk memenangkan kompetisi,” tambahnya.

Penyerang berusia 33 tahun, yang baru-baru ini mencetak rekor internasional dengan 84 penampilan berturut-turut untuk negaranya, kemudian menyebutkan beberapa tim yang akan menjadi rival terberat Prancis di Piala Eropa tahun ini.

Dia mencatatkan Jerman sebagai favorit pertama untuk memenangkan Piala Eropa tahun ini saat mereka bermain sebagai tuan rumah.

Timnas Belanda yang dipimpin kapten Virgil van Dijk yang satu grup dengan negaranya di Grup D pun tak luput dari perhatiannya.

Ia kemudian menambahkan, tiga tim di grup Neraka, Grup B, yakni Italia, Kroasia, dan Spanyol juga masuk dalam daftar favoritnya sebagai calon juara Piala Eropa tahun ini.

Jangan lupa, penyerang Atletico Madrid itu juga mewaspadai Inggris yang saat ini didukung Jude Bellingham yang baru saja menjuarai Liga Spanyol dan Liga Champions musim ini.

“Saya pikir ada beberapa favorit. Jerman bermain di kandang sendiri. Belanda, Kroasia, Italia, Spanyol, Inggris…ada banyak. Euro sangat sulit,” kata Griezmann.

“Terserah pada kami untuk bermain bagus, untuk menunjukkan apakah kami difavoritkan di lapangan atau tidak, dan sisanya kami serahkan pada peluang. Kami tahu finalnya ada di Hari Nasional Prancis, 14 Juli,” imbuhnya.

“Itu akan menjadi mimpi, jadi terserah pada kami untuk mewujudkannya, memberikan segalanya untuk mewujudkannya dan berada di sana untuk bermain di final itu dan membawa pulang trofi,” tutupnya.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita dan saluran VA