Bisnis.com, Jakarta –Harga minyak naik setelah laporan industri menunjukkan produksi minyak mentah AS turun selama lima minggu berturut-turut.

Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman September 2024 naik 3,08% menjadi US$77,31 per barel pada pukul 20.10 WIB Rabu (31/7/2024), menurut Bloomberg. Sementara itu, minyak mentah Brent untuk pengiriman September 2024 naik 2,54% menjadi $79,02 per barel.

Sebuah sumber yang mengetahui berita tersebut mengatakan American Petroleum Institute melaporkan penurunan produksi minyak sebesar 4,5 juta barel pada minggu lalu. Jika kabar tersebut terkonfirmasi data resmi pada Rabu (31/7) waktu setempat, maka penurunan saham tersebut akan menjadi yang terpanjang sejak Januari 2022.

Harga minyak berjangka masih lebih tinggi akibat pengurangan pasokan OPEC+ pada tahun 2024. Para pemimpin OPEC+ yang dipimpin oleh Rusia akan mengadakan pertemuan Ministerial Monitoring Committee (JMMC) secara online pada Kamis (1/8) waktu setempat.

Menurut lima sumber di produsen, panel diperkirakan akan tetap berpegang pada kesepakatan saat ini untuk mengurangi produksi dan menghentikan pemotongan mulai Oktober 2024, meskipun harga minyak turun baru-baru ini.

Selain itu, minyak mentah diperkirakan akan mengalami penurunan bulanan terbesar pada tahun 2024, yang disebabkan oleh kurangnya minat dari Tiongkok, pemasok terbesarnya. Tiongkok juga akan merilis data manajer pembelian (PMI) pada Rabu (31/7) ini, yang diperkirakan menunjukkan aktivitas industri pada Juli 2024 mengalami kontraksi selama tiga bulan berturut-turut.

Bank sentral AS diperkirakan akan mempertahankan suku bunga pada Rabu malam waktu setempat (31/7), sementara para pedagang menantikan pernyataan dari Ketua Jerome Powell untuk mengonfirmasi akan memangkas suku bunga pada September 2024.

Selain itu, perhatian tertuju pada perkembangan di Timur Tengah, di mana Israel mengatakan telah membunuh seorang komandan Hizbullah dalam serangan udara di Beirut sebagai tanggapan atas serangan di Dataran Tinggi Golan yang menewaskan 12 pemuda pada akhir pekan.

Lihat berita dan cerita lainnya di Google Berita dan Channel WA