Bisnis.com, JAKARTA – Google, perusahaan teknologi asal Amerika Serikat (AS), sedang menguji ikon biru di mesin pencari perusahaannya, agar penggunanya dapat menghindari atau mengklik situs web palsu atau penipuan.

Menurut laporan The Verge, Sabtu (5/10/2024), tanda biru di sebelah bisnis di hasil pencarian Google ini menandakan perusahaan sungguhan, bukan seseorang yang mencoba mengambil keuntungan dari produk populer.

Juru bicara media sosial Google, Molly Shaheen, mengatakan pihaknya selalu berusaha membantu pelanggan mengidentifikasi bisnis online yang tepercaya.

“Saat ini kami sedang melakukan tes kecil yang menunjukkan tanda centang di samping bisnis lain di Google,” kata Shaheen kepada The Verge.

Nantinya, Shaheen menjelaskan bahwa pengguna akan mendapatkan informasi lebih lanjut dengan mengklik ikon berwarna biru.

“Gambar ini ditampilkan karena bukti Google menunjukkan bahwa bisnis ini adalah bisnis yang disebutkan. Google tidak dapat menjamin keandalan bisnis ini atau produknya.”

Menurut The Verge, ikon biru ini berada di sebelah tautan ke situs resmi seperti Microsoft, Meta, Epic Games, Apple, dan Amazon. Namun jenis kontrol ini tidak muncul ketika pengguna login ke akun Google lain.

Namun, raksasa teknologi tersebut belum mengumumkan surat perintah penggeledahan, atau apa pun yang dikatakan tentang pengguna Google.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa situs web adalah wabah yang menyebabkan pengguna Google kehilangan uang. Kepolisian Indonesia juga prihatin dengan munculnya situs palsu. 

Beberapa tahun lalu, Polda Metro Jaya menangkap empat tersangka penipu yang memanfaatkan situs PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk di Sulawesi Selatan.

Keempat tersangka memainkan peran berbeda dalam menipu korban.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita dan Jaringan WA