Bisnis.com, JAKARTA – Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (DJKA) mengklaim akan memperluas ketersediaan dan aksesibilitas kereta api melalui subsidi Public Service Obligation (PSO). 

Direktur Jenderal Perkeretaapian Mohd Rizal Vasal mengatakan, pihaknya berencana memperluas layanan kereta api ke berbagai kota seperti Surabaya dan Bandung, serta memperkenalkan Automated Rapid Transit (ART) di ibu kota nusantara (IKN).

Dijelaskannya, layanan kereta api terus diperbarui dan diperbarui dengan teknologi modern. Menurutnya, teknologi perkeretaapian Indonesia berkembang pesat dengan beroperasinya kereta otomatis GoA 1 hingga GoA 4 dan hadirnya kereta cepat Jakarta-Bandung yang mampu melaju dengan kecepatan 350 km/jam. 

“Selanjutnya, jaringan transportasi perkotaan juga terus diperluas, termasuk pembangunan jalan di kawasan padat seperti Surabaya dan Bandung,” ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (11/6/2024). 

Sebagai regulator perkeretaapian, Rizal mengaku berkomitmen untuk menjamin keselamatan, keamanan, dan kenyamanan masyarakat dalam menggunakan jasa perkeretaapian.

Hal ini dilakukan melalui sertifikasi kebugaran, pemeriksaan keselamatan dan peningkatan sumber daya manusia di bidang ini. 

DJKA menyatakan langkah ini merupakan wujud komitmen untuk meningkatkan kualitas dan keselamatan transportasi kereta api serta menjadikannya sebagai pilihan utama masyarakat Indonesia yang praktis, nyaman, aman, dan ramah lingkungan, ujarnya. 

Risal menjelaskan, dalam satu dekade terakhir, DJKA telah menambah dan meningkatkan jalur kereta api serta mengembangkan fasilitas stasiun untuk menjamin kenyamanan pengguna kereta api, termasuk wilayah Jabodetabek yang saat ini dilayani oleh kereta api perkotaan seperti KRL Jabodetabek, LRT Jabodebek. , LRT Jakarta dan MRT Jakarta saat ini sedang dalam tahap pembangunan dengan pekerjaan Fase 2A dari Thamrin hingga Kota dan Fase 2B hingga Ancol. 

“Kami bekerja keras untuk memastikan bahwa seluruh masyarakat di perkotaan dan regional memiliki akses yang memadai terhadap transportasi yang aman dan nyaman,” ujarnya.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel