Bisnis.com, Jakarta – PT Dima Investindo selaku distributor minuman Guinness hingga Smirnoff di Indonesia telah menyelesaikan transaksi pembelian 440 juta saham PT Kurniamitra Duta Sentosa Tbk. (KMDS) dari PT Miki Ojisan Indomitra dan resmi menjadi pemegang saham pengendali baru produsen jus Monin. 

Direktur Utama KMDS Henky Vijaya mengatakan transaksi jual beli tersebut selesai pada 26 September 2024 dengan harga pelaksanaan Rp420 per saham atau total nilai Rp184,8 miliar. Usai transaksi, Dima Investindo memiliki 55% saham KMDS.

Transisi tersebut mengakibatkan terjadinya perubahan kendali terhadap perusahaan, tulisnya dalam keterangan, Jumat (27/9/2024). 

Sebelumnya, Direktur Utama Dima Investindo Irman mengatakan pada 11 September 2024, pihaknya menandatangani perjanjian jual beli saham (PPJB) dengan PT Mikki Ojisan Indomitra sebagai pengawas KMDS. 

Transaksi tersebut melibatkan pembelian 440 juta saham KMDS atau setara dengan 55% dari total modal ditempatkan dan disetor penuh. Per 31 Agustus 2024, Miki Ojisan dikabarkan memiliki 609,52 juta saham atau 76,19% saham perseroan. 

Sehubungan dengan itu, jika rencana pengalihan tersebut selesai maka akan terjadi perubahan pengendalian di internal perseroan [KMDS], ujarnya dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (12/9/). 2024). 

Irman mengatakan akuisisi ini bertujuan untuk investasi, pengembangan bisnis, dan jaringan bisnis perseroan. Hingga pengumuman ini diumumkan, Dima tidak memiliki baik langsung maupun tidak langsung saham yang dikeluarkan KMDS. 

Ia mengatakan, rencana pembelian akan selesai setelah seluruh syarat dan material awal di PPJB telah lengkap. 

“Dalam melaksanakan rencana rekrutmen, calon pengawas baru [Dima] akan memperhatikan dan mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk POJK Nomor 9/2018,” ujarnya. 

Lebih lanjut, jika rencana pembelian sudah rampung, Irman mengatakan Dima akan mengajukan tender yang mengikat sesuai peraturan POJK no. 9/2018. 

Dima Group merupakan perusahaan yang didirikan pada tahun 1953 yang fokus pada distribusi merek-merek premium. Perusahaan ini mengelola pemasaran, promosi, impor, distribusi, dan ritel beberapa merek global, termasuk Diageo, Pokka Sapporo, Societe Jacques Bollinger, dan Montes. 

Dari pasar saham, kabar akuisisi tersebut membuat saham KMDS melonjak 51,9% dalam sebulan terakhir. KMDS tercatat di harga Rp 720 per saham pada Jumat (27/9/2024) dengan kapitalisasi pasar Rp 576 miliar. 

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan Channel WA