Bisnis.com, JAKARTA — Saham PT Bank Neo Commerce Tbk. (BBYB) naik 19,83% menjadi ditutup pada Rp 278 per saham pada Rabu (22/5). Dimiliki oleh Akulaku Silvrr Indonesia, emiten bank digital ini menargetkan meraih profitabilitas pada tahun 2024 setelah beberapa periode mengalami kerugian.

BBYB yang dahulu bernama Bank Yudha Bhakti melaporkan laba bersih sebesar Rp 14,23 miliar pada kuartal I 2024, membalikkan kerugian sebesar Rp 68,40 miliar pada kuartal I 2024. Sejalan dengan itu, beberapa indikator keuangan perseroan juga membaik.

Bisnis mencatat, sejak akhir tahun lalu, BBYB sudah dipastikan untung di 2024. Optimisme BBYB datang dari membaiknya kinerja pendapatan bunga.