Bisnis.com, JAKARTA — Emiten teknologi GOTO, OPEN, dan BUY masih terus mencatatkan kerugian hingga kuartal I 2024. Seiring tertekannya kinerja saham, dana IPO yang diperoleh ketiga emiten tersebut semakin memprihatinkan per 30 Juni 2024.
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) menyatakan telah menyerap dana IPO sebesar Rp 10,76 triliun hingga akhir Juni 2024.
Direktur GOTO Jacky Lo dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) menjelaskan GOTO memperoleh dana bersih emisi publik senilai Rp 13,5 triliun pada IPO 2022.