Bisnis.com, JAKARTA – Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) versi Munaslub akan mengumumkan lengkapnya pembentukan kepengurusan Kadin 2024-2029 di bawah kepemimpinan Anindya Bakrie usai pelantikan presiden baru terpilih Prabowo Subianto. .

Wakil Ketua Kadin Indonesia Bidang Penanaman Modal dan Lingkungan Hidup Bobby Gafur Umar pada Senin (8/10/2024) menyampaikan bahwa pengurus belum selesai karena masih terdapat beberapa jabatan dalam struktur organisasi. yang harus dilakukan.

“Separuh pemimpin sudah mengumumkannya saat ini, dan separuhnya lagi diharapkan setelah pelantikan presiden, sekitar 24 Oktober atau 25 Oktober,” kata Bobby kepada Bisnis, Selasa (8/10/2024).

Bobby mengatakan ke depan kepemimpinan Kadin juga bisa saja berganti nama dan pemerintahan. Jika mengingat pemimpin sebelumnya, partainya sudah sepakat dengan pemerintahan saat ini.

Misalnya Badan Pangan Nasional yang akan bekerja di pemerintahan baru, kata Bobby. Oleh karena itu, dalam waktu dekat, Kadin akan lebih banyak berdiskusi apakah akan ada wakil presiden yang akan menangani masalah pangan nasional, atau bisa dimasukkan ke bidang lain yang sudah ada di organisasi tersebut.

Hari ini Selasa (8/10/2024) para manajer yang namanya diumumkan kemarin akan mulai bekerja. Bobi mengatakan, para pengurus akan melakukan rapat koordinasi awal dengan Ketua Kadin Indonesia Anindya Bakrie yang akan dihadiri seluruh pengurus terpilih.

Lebih lanjut, General Manager PT Maharaksa Biru Energi Tbk (OASA) mengatakan pihaknya akan mengkaji seluruh program pemerintah dan bersiap memberikan pendapat kepada pemerintahan baru.

“Beliau akan memberikan arahan, visi dan misi, termasuk rencana jangka pendek dan rencana jangka menengah dan panjang,” ujarnya.

Pada Senin (8/10/2024) Kadin Indonesia versi Munaslub mengumumkan sistem kepengurusan baru untuk tahun 2024-2029. Dalam formasi itu, Arsjad Rasjid yang merupakan mantan Ketua Kamar Dagang dan Industri menjadi Ketua Dewan Pertimbangan. Berikut arahan Kadin Indonesia Tahun 2024-2029. Dewan Kehormatan.

1. Presiden: Roseanne P. Roslany

2. Anggota.

1. Ketua Dewan Pertimbangan : Hasyim Jojohadikusumo

2. Wakil Ketua Dewan Pertimbangan : Syarif Sijip Sutardjo

3. Ketua Dewan Bisnis : Presiden Tanjung

4. Ketua Dewan Pertimbangan : M. Arsjad Rasjid Dewan Pengurus

Ketua Kadin Indonesia Anindya Novyan Bakrie

Ervin Aksa, Wakil Koordinator Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Komunikasi

1. Bidang Organisasi WKU : Taufan Eko Nugroho Rotorasiko

2. Anggota Cabang WKU : Widyanto Saputro

3. Di bidang Kesatuan/Perkumpulan/Pembinaan Anggota WKU (Eksternal Asosiasi

Biasa/ALB). Benny Soetrisno

4. Departemen Komunikasi dan Informatika WKU : Regional Vice President Clarissa Tanoesoedibjo

1. Daerah Khusus WKU di Jakarta, Banten, Jawa Barat. Agung Suryamal Sutisna

2. WKU Wilayah Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur. Kukrit Wicaksono

3. WKU Wilayah Sulawesi : Zulkarnain Arief

Lingkar Batas WKU : Eddie Suryady

Wakil Koordinator Departemen Perekonomian, Frankie O. Vijaya

1. WKU Bidang Industri. Saleh Husain

2. WKU Niaga : Timothy Savitri

3. WKU Bidang Pertanian : Mulyadi Jayabaya

4. Untuk Perkebunan WKU : Arief Rachmat

5. Kawasan Persiapan WKU. Bayu Priawan Djokosoetono

6. Kebijakan Finansial dan Finansial WKU. Kamarussamad:

Bobby Ghafoor Umar, Wakil Koordinator, General Manager, Investasi, Anak Perusahaan dan Lingkungan Hidup

1. WKU Energi dan Sumber Daya Mineral. Aryo Djojohadikusumo

2. WKU Kehutanan : Anderson Tanoto

3. WKU terhadap lingkungan hidup. Dharsono Hartono

4. WKU Industri Hijau : Halim Kalla

5. WKU untuk Bisnis. Tn. Eka Satria

6. WKU Industri Kreatif. Rafi Ahmad

7. Pengembangan Industri Strategis WKU. Terima kasih Harsono

Bambang Soesatyo, Wakil Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Presiden Jenderal

1. Forum Politik WKU : Firman Soebagyo

James T., Wakil Koordinator Hubungan Eksternal Presiden Jenderal. Riyadh

1. WKU Diplomasi Luar Negeri, Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

(SDG), Tata Kelola Lingkungan dan Sosial (ESG). Shinta Wijaya

Kamdan

2. Perdagangan Internasional WKU: Bernardino M. Vega

Wakil Koordinator Wakil Presiden Bidang Infrastruktur

1. Untuk penggerak WKU : Carmelita Hartoto

2. Bidang Pengembangan WKU : Thomas Jusman

3. Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan Pengembangan Industri WKU : Ahmad Maruf Maulana

Dya Anita Prihapsari, Wakil Koordinator Wakil Presiden Bidang Sosial

1. WKU Sosial dan Penanggulangan Bencana. Suryani Motik

2. WKU Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak; Tatyana Sentani Sutara

3. Industri Olah Raga WKU : Peter Tanuri

Aziz Syamsudi, Wakil Wakil Presiden Koordinator Hukum dan Hak Asasi Manusia (Regulasi, Sarana dan Prasarana)

1. Bidang Hukum WKU : Otto Hasibua

2. Untuk hukum WKU. Moh. Rano Alfat

3. Untuk sarana dan prasarana WKU; kata Ali

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel