Bisnis.com, JAKARTA – Badan Koordinasi Penanaman Modal/Penanaman Modal (BKPM) mencatatkan capaian investasi positif sebesar Rp 428,4 juta pada triwulan II 2024. 

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengatakan, pengembalian investasi pada triwulan II-2024 merupakan yang terakhir pada periode kedua pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Dalam jumpa pers mengenai capaian kegiatan penanaman modal pada triwulan II tersebut, beliau mengatakan: “Artinya saat ini adalah pengumuman triwulan terakhir tahun 2024 dan akan ada menteri berikutnya yang akan tetap memimpin kementerian penanaman modal. .” / 2024, Senin (29/7/2024).

Bahlil mengatakan capaian investasi tersebut meningkat signifikan dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp 795 triliun.

“Dari Rp795 triliun di tahun 2019, menjadi Rp1.418,9 triliun di tahun 2023 dan tahun ini target Presiden mencapai pertumbuhan ekonomi di atas 5% menjadi Rp1.650 juta,” jelasnya.

Sekadar informasi, capaian investasi pada triwulan II tahun 2024 sebesar Rp 428,4 triliun, tumbuh 22,5% secara tahunan (year-on-year).

Bahlil mengatakan pelaksanaan penanaman modal asing (PMA) pada triwulan II tahun 2024 mencapai Rp 217,3 triliun atau meningkat 16,6% year-on-year.

Menurut dia, kinerja PMA menunjukkan tren positif apalagi di saat ketidakpastian global masih sangat tinggi.

Sedangkan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) pada periode yang sama menunjukkan Rp 211,1 triliun dengan pertumbuhan signifikan sebesar 29,1% secara tahunan.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita dan Jaringan WA