Bisnis.com, JAKARTA – Asosiasi Travel Agent Indonesia (Asita) optimistis pencapaian destinasi wisata mancanegara pada tahun 2024 akan lebih baik dibandingkan tahun lalu yang mencapai 11,6 juta perjalanan. 

Jumlah total wisman diperkirakan akan melampaui batas bawah pemerintah yaitu 14,5 juta wisatawan pada tahun 2024, kata Sekretaris Jenderal Komite Eksekutif Pusat (DPP) Asita Budijanto Ardiansjah.

Budijanto dalam Bisnis Senin (5/8/2024) Budijanto mengatakan, “Kami berharap target pengunjung asing tahun ini lebih baik dibandingkan tahun lalu.”

Menurutnya, tujuan tersebut hanya bisa tercapai jika tidak ada keadaan yang dapat menghambat pencapaian tersebut. Misalnya saja pengurangan penerbangan dari negara-negara potensial, event-event dalam negeri yang membuat wisatawan asing enggan ke Indonesia, dan bertambahnya tempat-tempat seperti hotel, rental mobil, dan tempat lainnya.

Lebih lanjut, Budijanto mengatakan pencapaian tujuan tersebut harus didukung dan dipromosikan melalui pameran pariwisata internasional yang melibatkan perusahaan dan organisasi.

Selain itu, ia menilai perlu adanya selebritis dan blogger internasional untuk mempromosikan destinasi wisata Indonesia, serta mempromosikan festival atau event internasional.

Saat ini upaya yang dapat dilakukan pelaku usaha untuk mendukung tujuan tersebut adalah melalui berbagai paket wisata yang ditawarkan melalui pemasaran langsung, wisata keluarga, dan pertukaran pameran pariwisata. 

Rinciannya, pemerintah menargetkan 14 juta hingga 17 juta kunjungan wisman pada tahun 2024. Total kunjungan wisman pada semester I-2024 mencapai 6,41 juta orang, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS). Bepergian. Jumlah ini meningkat 21,2% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yakni 5,29 juta kali lipat. 

Total perjalanan wisatawan mancanegara pada periode tersebut merupakan yang tertinggi sejak tahun 2020. Tercatat pada Januari-Juni 2020, jumlah kunjungan wisman mencapai 3,12 juta orang, turun 59,4% dibandingkan periode yang sama. 7.17. Jutaan hits di tahun 2019.

Kemudian pada tahun 2021, jumlah perjalanan saat itu mengalami penurunan sebesar 76,6% atau hanya mencapai 731.315 perjalanan pada semester I/2021. 

Kemudian, pada Januari hingga Juni 2022, total kunjungan wisman meningkat 102,5% menjadi 1,48 juta orang. Jumlah wisman kembali meningkat pada tahun 2023, sedangkan pada semester I/2023 tercatat mencapai 5,29 juta pengunjung.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel