Bisnis.com, JAKARTA – Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Arsjad Rasjid membantah pertemuannya dengan Anindya Bakrie dan Bahlil Lahadalia merupakan suatu kebetulan.

Pak Arsjad mengatakan pertemuannya dengan Menteri ESDM bukanlah pertemuan Ain dan Anindya merupakan pertemuan terencana dan bukan pertemuan biasa.

“Pada hari Jumat tanggal 27 September 2024 pukul 15.00 atau 15.00 Pak Bahlil mengundang saya dan Mas Anin ke rumahnya. Pertemuan itu sudah direncanakan dan disampaikan kepada kami beberapa hari yang lalu,” kata Arsjad dalam keterangannya melalui video singkat. , Senin (30/9/2024).

Dalam pertemuan tersebut, Arsjad mengatakan ketiga orang tersebut duduk satu meja dan membahas permasalahan yang ada.

Dari pertemuan tersebut, Arsjad mengaku dirinya dan Anin sepakat untuk menyelenggarakan Kongres Nasional (Munas) Kadin pasca pelantikan Presiden Prabowo Subianto.

“Kami sepakat untuk mengadakan sidang nasional mengenai Kadin setelah keikutsertaan Presiden terpilih. “Waktu dan tempat akan disesuaikan dengan keputusan pemerintah,” ujarnya.

Pak Arsjad mengatakan, perjanjian tersebut dituangkan secara tertulis dan ditandatangani oleh semua pihak dengan stempel.

Tidak hanya itu, Bapak Arsjad dan Anindya juga sepakat untuk membentuk panitia Munas sesuai persyaratan AD-ART Kadin Indonesia, yang dipersiapkan untuk kerjasama kedua pihak.

“Jadi sesuai kesepakatan yang telah ditetapkan, pergantian kepengurusan akan dilakukan setelah pelaksanaan dan keputusan Kongres Nasional,” kata Arsjad.

Sebelumnya, Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) usai Rapat Visa Nasional (Munaslub), Anindya Bakrie mengungkapkan, pertemuannya dengan Arsjad yang diunggah di media sosial Instagram merupakan suatu kebetulan.

Pasalnya, awalnya Direktur Utama PT Bakrie & Brothers Tbk. (BNBR) berencana bertemu dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia.

“Juga kebetulan teman saya Pak Arsjad juga ada di sana. Ini nomor 1. Nomor 2 kita sepakat Kadin harus selalu bersatu, harus kuat, harus kuat menyongsong masa depan. tantangan bangsa,” ujarnya saat ditemui di sela-sela acara IKA Unpad, Jakarta, Sabtu (28/9/2024). 

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel