Bisnis.com, Jakarta – BUMN Konstruksi Penerbit PT Adhi Karia (Persero) Tbk. (ADHI) menawarkan kupon sebesar 10,65% untuk penerbitan Obligasi Berkelanjutan IV tahap pertama dengan jumlah pokok Rp 102,72 miliar. 

Berdasarkan prospektus yang dimuat di Daily Business Indonesia, Senin (7/1/2024), ini merupakan penawaran umum berkelanjutan Seri IV Obligasi Berkelanjutan Adi Kia dengan target dana Rp 5 triliun. 

Tahap pertama, ADHI akan menerbitkan obligasi dengan jumlah pokok Rp 102,71 miliar yang akan jatuh tempo pada 9 Juli 2027. Sedangkan tingkat bunga obligasi ditetapkan sebesar 10,65% per tahun dengan tenor tiga tahun. Tanggal rilis. .

“Bunga obligasi dibayarkan setiap triwulan sejak tanggal penerbitan sampai dengan tanggal pembayaran bunga obligasi,” tulis manajemen Adi Kriya dalam prospektus. 

Manajemen perseroan menjelaskan seluruh dana hasil penawaran umum obligasi tersebut akan digunakan untuk melunasi pokok Obligasi III berturut-turut Adakriya Tahap II pada tahun 2021. 

Sisanya akan digunakan sebagai modal kerja, dalam hal ini untuk membiayai kegiatan usaha jasa konstruksi, terutama untuk membayar upah pekerja, pemasok, dan subkontraktor. 

Atas obligasi tersebut, Adi Kriya mendapatkan peringkat idA dari Pfund pada 15 Maret 2024 dengan periode pemeringkatan 1 Maret 2025. Dalam aksi korporasi ini, perseroan menunjuk Banca Mega sebagai wali amanat.

Dalam laporan bisnis sebelumnya, Sekretaris Perusahaan Adi Karia Rosi Sparta berharap dapat memperoleh pendapatan dari obligasi yang diterbitkan. Hal ini sejalan dengan konsistensi fundamental keuangan ADHI, seperti perbaikan rasio leverage, arus kas operasional yang positif, dan potensi pendanaan dari proyek-proyek besar.

“Hal ini juga mencerminkan komitmen ADHI sebelumnya dalam memenuhi kewajibannya, pembayaran bunga dan pokok seluruh kewajibannya,” tutupnya.

Seperti diketahui, ADHI sebelumnya telah melunasi pokok Obligasi Berkelanjutan Adhi Tahap II Tahun 2019 Seri B sebesar Rp 473,5 miliar yang disimpan di Daftar Sentral Efek Indonesia (KSEI).

Rozi mengatakan pelunasan obligasi tersebut merupakan bentuk komitmen peminjam ADHI untuk melunasi jaminan pinjaman tepat waktu dan dalam jumlah yang tepat. Selain itu, tujuan dari langkah ini adalah untuk meningkatkan kinerja perusahaan. 

“ADHI berharap kedepannya para pemegang obligasi dan investor lainnya dapat menjalin kerja sama yang berkelanjutan dan terus memberikan dukungan penuh kepada perusahaan,” ujarnya.

  Jadwal Penawaran Umum IV Obligasi Berkelanjutan Adi Kriya Tahap I Tahun 2024:

Masa Penawaran Umum: 2-4 Juli 2024 Tanggal Penjatahan: 5 Juli 2024 Tanggal Pelunasan: 9 Juli 2024 Tanggal Distribusi Obligasi Elektronik: 9 Juli 2024 Tanggal Pencatatan di Bursa Efek Indonesia: 10 Juli 2024

 ————————————————— ——

 

Penafian: Berita ini tidak dimaksudkan untuk mendorong pembelian atau penjualan saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan VA Channel