Bisnis.com, JAKARTA — Salah satu pendiri PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) William Tanuwijaya menjual 3,72 miliar saham Seri A GOTO miliknya. Penjualan ini dilakukan setelah William melakukan pembelian pada Juni lalu.

Dalam laporan bulanan registrasi pemegang kertas GOTO per 31 Juli 2024, jumlah saham GOTO Seri A yang dimiliki William berkurang 3,72 miliar lembar saham, menjadi 4,63 miliar lembar saham atau setara dengan 0,39% kepemilikan.

Sebelumnya, total saham yang dimiliki William Tanuwijaya sebanyak 8,36 miliar lembar saham atau setara dengan kepemilikan 0,7%.

Jika melihat pergerakan harga saham GOTO di kisaran Rp 50-Rp 58 Juli lalu, William diperkirakan mendapat dana Rp 186,25 miliar hingga Rp 216,05 miliar.

Seperti diketahui, William Tanuwijaya tercatat membeli 1,06 miliar saham GOTO pada Juni lalu. Jumlah saham William bertambah dari sebelumnya 7,29 miliar lembar, menjadi 8,36 miliar lembar.

Jika diasumsikan harga pembelian 1,065 miliar saham tersebut adalah Rp 50 per saham pada Juni lalu, maka William Tanuwijaya harus merogoh kocek sebesar Rp 53,2 miliar untuk membeli saham tersebut.

William juga tercatat sudah dua kali menjual saham GOTO sebelumnya. William menjual total 1,096 miliar saham GOTO dengan perkiraan pendapatan Rp 96,3 miliar dari dua penjualan tersebut.

William melakukan penjualan perdana saham GOTO pada 9-13 Oktober 2023. Saat itu, William menerbitkan sebagian saham Seri A miliknya sebanyak 332,22 juta lembar saham atau setara dengan ‘0,03% dari modal ditempatkan dan disetor GOTO.

William saat itu menjual saham GOTO dengan harga Rp 78,89 per saham dan diperkirakan mendapat dana baru senilai Rp 26,2 miliar dari penjualan tersebut.

Kemudian penjualan kedua saham GOTO dilakukan William pada 14-18 Desember 2024. William menjual 764,5 juta saham Seri A GOTO yang dimilikinya langsung atau setara dengan 0,06% modal ditempatkan dan disetor GOTO.

“Jumlah saham yang akan dijual sebanyak 764,6 juta saham Seri A yang dimiliki langsung atau setara dengan 0,06% dari modal ditempatkan dan disetor GOTO,” kata William, Senin (18/12/2023).

Ia menjelaskan, rata-rata harga jual saham Seri A adalah Rp 91.7155 per saham. William akan menjual saham tersebut antara 14 hingga 18 Desember 2023.

“Tujuan transaksi ini untuk pembayaran fasilitas kredit,” kata William.

Dengan rata-rata harga jual dan jumlah saham yang terjual, William diperkirakan akan meraup dana baru sebesar Rp 70,12 miliar dari penjualan saham GOTO. 

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel