Bisnis.com, JAKARTA — Aplikasi perpesanan WhatsApp Business Meta memperkenalkan tiga fitur baru untuk mendukung usaha kecil dan menengah, membangun komunikasi, dan berkomunikasi dengan pelanggan.

Salah satu fitur terbaru yang diluncurkan adalah panggilan telepon langsung ke perusahaan.

Vice President Meta Asia Tenggara dan Emerging Markets, Benjamin Jo, mengatakan Indonesia akan menjadi salah satu negara yang menerima fitur Meta Verified pada Juni 2024. Fitur ini akan tersedia secara bertahap untuk setiap pengguna.

“Verifikasi meta untuk WhatsApp kini tersedia melalui aplikasi WhatsApp Business untuk UKM yang memenuhi syarat di Indonesia,” kata Joe pada WhatsApp Business Summit di Jakarta, Kamis (22/08/2024).

Menurut data internal Meta (tahun 2023), terdapat lebih dari 200 juta pengguna WhatsApp Business di seluruh dunia.

Joe menjelaskan bahwa lencana terverifikasi pada profil bisnis akan meningkatkan kepercayaan pelanggan. Perusahaan yang menggunakan Meta Verified akan mendapatkan dukungan akun yang ditingkatkan dan akses lintas perangkat untuk karyawannya.

“Lencana ini juga akan muncul di saluran WhatsApp dan halaman bisnis mereka, sehingga mudah untuk dibagikan di media sosial dan situs web,” jelasnya.

Fitur kedua adalah telepon kantor. WhatsApp saat ini sedang menguji fitur baru yang memungkinkan pelanggan melakukan panggilan WhatsApp langsung ke bisnis.

Fitur yang tersedia melalui platform WhatsApp Business ini akan memungkinkan pelanggan terhubung dengan bisnis lebih cepat dan nyaman. WhatsApp nantinya akan memperluas fitur ini untuk mencakup lebih banyak bisnis dalam waktu dekat.

Fitur ketiga, Meta AI untuk WhatsApp Business. Dalam hal ini, WhatsApp mulai menerapkan teknologi AI pada perusahaan yang menggunakan platform perpesanan ini untuk membantu mereka meningkatkan kualitas dan kecepatan layanan yang ditawarkan kepada pengguna.

“Ini merupakan tahap awal dan WhatsApp akan terus berupaya memperbaikinya sebelum meluncurkannya ke lebih banyak bisnis di seluruh dunia,” jelasnya.

Sayangnya fitur Meta AI pada aplikasi WhatsApp Business belum tersedia di Indonesia. Namun Esther Sambo memastikan fitur tersebut akan segera diluncurkan di Indonesia.

“Kami memang sedang berupaya untuk segera meluncurkannya di Indonesia dan akan kami kabari jika sudah tersedia di Indonesia,” ujarnya.

Esther menjelaskan, fitur Meta AI saat ini masih dalam tahap pengembangan dan akan segera tersedia di Indonesia melalui WhatsApp Business dan WhatsApp Business Platform.

Direktur Meta Indonesia Peter Lydian mengatakan sistem pesan ini memainkan peran penting bagi bisnis lokal dan ada kebutuhan mendesak untuk menerapkannya sekarang.

Peter menjelaskan pentingnya pesan karena 87% konsumen Indonesia lebih memilih pesan sebagai cara utama mereka berkomunikasi dengan pelaku bisnis.

“Itulah mengapa penting bagi para pebisnis untuk menggunakan platform pengiriman pesan untuk berinteraksi dengan konsumen masa kini. “Kami memahami betapa pentingnya WhatsApp dalam kehidupan sehari-hari dan akan terus mendukung bisnis agar sukses bersama WhatsApp,” kata Peter.

Berdasarkan survei yang dilakukan BCG dan Meta, ditemukan bahwa 87% konsumen di Indonesia lebih memilih pesan sebagai cara utama mereka berkomunikasi dengan pelaku bisnis.

Menariknya, lebih dari 90% perusahaan di Indonesia menggunakan pesan untuk berinteraksi dengan pelanggan di setiap tahap perjalanan konsumen. Angka ini melebihi rata-rata dunia sebesar 79,4%.

Mengutip data internal Meta (tahun 2023), percakapan harian individu dan bisnis di WhatsApp di Indonesia meningkat hampir dua kali lipat sejak tahun 2022.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita dan saluran WA