Bisnis.com, JAKARTA – Wall Street kembali melemah pada perdagangan Kamis (30/5/2024), seiring kekhawatiran investor terhadap prospek suku bunga utama Federal Reserve.

Saham-saham AS menderita kerugian lebih lanjut pada hari Kamis di tengah kekhawatiran mengenai kenaikan suku bunga jangka panjang. Selain itu, penjualan di Salesforce (CRM) kurang mendapat antusiasme dari investor.

Dow Jones Industrial Average (DJI) turun 0,86% menjadi 38,111.48 setelah kehilangan lebih dari 400 poin pada hari Rabu dan memimpin penurunan di pasar saham. S&P 500 (GSPC) turun 0,60% menjadi 5.235,48, sedangkan Nasdaq Composite (IXIC) yang padat teknologi turun sekitar 1,08% menjadi 16.737,08.

Saham-saham melemah di tengah prospek suram baru kemungkinan penurunan suku bunga, didorong oleh data yang menunjukkan penurunan inflasi yang lebih kecil dibandingkan yang diharapkan oleh Federal Reserve. Pada saat yang sama, harapan bahwa pendapatan Nvidia (NVDA) akan memicu reli saham yang lebih luas pupus.

Perusahaan yang memimpin penurunan saham pada hari Kamis adalah Salesforce (CRM), yang hasil kinerjanya memicu kekhawatiran lebih lanjut tentang potensi kerugian akibat ledakan AI. Saham pembuat perangkat lunak ini turun hampir 20% setelah perusahaan tersebut mengatakan pertumbuhan pendapatan akan melambat ke tingkat paling lambat dalam sejarahnya, penurunan paling tajam sejak tahun 2004.

Sementara itu, data baru pemerintah menunjukkan perekonomian AS tumbuh lebih lambat dari perkiraan pada kuartal pertama. Perkiraan kedua Biro Analisis Ekonomi mengenai produk domestik bruto (PDB) AS pada kuartal pertama tahun 2024 menunjukkan perekonomian tumbuh pada tingkat tahunan sebesar 1,3% pada periode tersebut, dibandingkan dengan tingkat pertumbuhan pertama sebesar 1,6% pada bulan April.

Ada nilai inflasi yang penting bagi investor pada hari Jumat. Indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi, yang mencakup ukuran PCE “inti” diawasi dengan ketat oleh The Fed. Data tersebut memberikan petunjuk kemungkinan pergerakan suku bunga kurang dari dua minggu sebelum pertemuan Fed berikutnya.

Di saham-saham teknologi, investor tampaknya mengurangi kegembiraan seputar perdagangan AI karena saham Dell Technologies dan MongoDB cenderung dijual. Saham Dell (DELL), yang telah meningkat lebih dari 120% tahun ini, turun hampir 8% meskipun hasil grup solusi infrastrukturnya lebih baik dari perkiraan, termasuk server AI.

Saham MongoDB (MDB) turun lebih dari 20% karena perkiraan pendapatan perusahaan sebesar $462 juta untuk kuartal saat ini turun 2% dari perkiraan analis.

Tonton berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel