Bisnis.com, JAKARTA — PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) dan PT AirAsia Indonesia TBK (CMPP) membukukan kerugian di berbagai lini hingga Q3 2024, meski pendapatan kedua emiten tersebut akan tumbuh positif.

Berdasarkan laporan keuangan, rugi bersih GIAA untuk kuartal III tahun 2024 sebesar $131,22 juta. atau setara dengan 2,06 triliun rupiah (kurs 15.740 rupiah per dolar AS).

Sementara CMPP mencatatkan rugi bersih sebesar Rp 598,57 miliar pada 3Q2024, turun 31,62% year-on-year. (y-o-y) dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang merugi Rp 875,42 miliar.