Bisnis.com, JAKARTA – Saat ini perempuan juga harus mandiri dan mandiri dalam berbagai aspek, termasuk urusan keuangan. ?

Banyak wanita yang menyadari bahwa mereka tidak bisa bergantung pada suami atau pasangannya dalam urusan keuangan.

Ini adalah salah satu cara untuk menciptakan keamanan dan kebebasan finansial. Selain bekerja, kebebasan finansial juga bisa didapat dari investasi.

Aleksandra Askandara, Wakil Direktur Bank Mandiri, juga mengetahui pentingnya investasi.

Bagi Handrai (alias Alexandra Askandar), investasi dapat menjamin kemandirian finansial. Ketika seorang wanita mandiri secara finansial, dia dapat mengendalikan kehidupannya, keinginannya, hiburannya, ibadahnya, dan banyak lagi. Selain itu, kemandirian finansial dapat membantu meningkatkan kesejahteraan keluarga secara keseluruhan.

Dalam pengelolaan keuangan, Xandra tidak hanya menyiapkan investasi, namun juga perlindungan finansial, asuransi, dan dana darurat. Perlindungan finansial ini penting untuk melindungi perempuan dari risiko finansial yang tidak terduga, seperti penyakit serius atau kehilangan pekerjaan.

Handra meyakini perempuan yang mampu mengelola keuangannya dengan baik akan bisa hidup lebih sejahtera dan nyaman. Jenis investasi yang cocok untuk wanita menurut Alexandra Askandara

Aleksandra Askandara mengatakan, alokasi investasi sebaiknya disesuaikan dengan situasi keuangan, tujuan, dan toleransi risiko masing-masing orang.

Berikut beberapa pilihan alokasi investasi yang dapat Anda pertimbangkan: 1. Investasi jangka pendek

Investasi ini memungkinkan Anda memperoleh keuntungan yang stabil dalam waktu singkat dan dapat digunakan untuk kebutuhan mendesak atau tujuan jangka pendek. Perempuan dapat mencoba reksadana pasar uang atau sertifikat deposito untuk investasi jangka pendek. 2. Investasi jangka menengah

Investasi ini mungkin merupakan pilihan konservatif dengan risiko lebih rendah dibandingkan saham, namun memiliki potensi pertumbuhan berkelanjutan dalam jangka panjang. Perempuan dapat memilih opsi obligasi atau reksa dana pendapatan. 3. Investasi jangka panjang

Selain mempertimbangkan kebutuhan jangka pendek dan menengah, perempuan juga dapat mempertimbangkan alokasi investasi jangka panjang seperti saham atau reksa dana. Meskipun saham memiliki tingkat risiko yang lebih tinggi, investasi ini menawarkan potensi pertumbuhan jangka panjang yang besar.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA