Bisnis.com, JAKARTA – Jika Anda merasa minder dengan pasangan, suka mudah cemburu pada temannya, dan selalu merasa absen dalam hubungan, Anda bisa mencoba beberapa cara di bawah ini.

Merasa insecure atau tidak percaya diri dalam suatu hubungan merupakan hal yang sering terjadi. Namun idealnya, hubungan yang sehat adalah hubungan yang saling percaya.

Dilansir Peaceful Mind and Psych Central, Sabtu (19/7/2024), perasaan tidak aman dapat menimbulkan pertengkaran, perasaan ketidakpastian terhadap masa depan dan diri sendiri, bahkan ketidakpuasan dalam hubungan.

Sebaliknya, jika Anda merasa aman atau terlindungi secara emosional, Anda mendorong pasangan Anda untuk melakukan hal yang sama. Anda merasa lebih percaya diri dan dipahami oleh pasangan Anda. Hal ini dapat menciptakan lingkungan yang nyaman, serta hubungan yang lebih dalam. Temukan 5 cara mengatasi rasa tidak aman dengan pasangan Anda: 1. Terbuka terhadap kebutuhan Anda

Untuk menjalin hubungan yang baik, Anda harus menghilangkan rasa bangga. Jika Anda membutuhkan lebih banyak kasih sayang, bicarakan sesuatu atau jika Anda hanya merasa dirindukan, bicaralah dengan pasangan Anda. Hal ini akan mendorong hubungan yang lebih transparan dan saling percaya.

Anda juga harus terbuka jika merasa perlu menghabiskan waktu sendirian. Di luar hubungan, Anda tetap membutuhkan waktu untuk bersosialisasi, memajukan karier, dan waktu untuk diri sendiri. Faktanya, hal itu bisa meningkatkan rasa aman dalam hubungan Anda.  2. Tetapkan batasan yang jelas

Batasan atau batasan menjaga apa yang ingin Anda bagikan dengan pasangan dan apa yang ingin Anda rahasiakan.

Menciptakan batasan yang jelas antara kedua belah pihak meningkatkan saling pengertian. Selain itu, rasa hormat antara kedua pihak juga tetap terjaga. 

Keterbatasan dapat berupa keterbatasan fisik, seksual, emosional, intelektual atau finansial. Misalnya, pertahankan tingkat keintiman berdasarkan kenyamanan, jelaskan faktor-faktor hubungan yang penting bagi Anda, dan bahkan sampaikan keuangan Anda. 3. Jadilah pendengar yang baik

Dalam hubungan yang sehat dan aman, kedua belah pihak merasa dipahami dan didengarkan. Salah satu kuncinya adalah menjadi pendengar yang baik.

Anda tidak perlu menjadi ahli untuk memberi nasihat, menjadi pendengar yang baik hanya membutuhkan kemampuan mendengarkan dan merespon sebuah cerita dengan baik. Ajukan pertanyaan lanjutan tentang pasangan Anda atau renungkan cerita dan pengalaman Anda sendiri.

“Jika Anda bisa mendengarkan secara aktif, pasangan Anda bisa merasa tenang ketika masalah atau ketakutan tertentu muncul di kemudian hari,” jelas Dr. Isabelle Morley, psikolog di Amerika Serikat.

Selain itu, pendengar yang baik tidak langsung menghakimi pasangannya ketika mendengar cerita yang tidak menyenangkan. Anda mungkin ingin mengajukan pertanyaan tentang tujuan dan motivasi seseorang atas perilakunya. 

Dengan cara ini, ketika Anda tidak setuju dengan perilaku pasangan Anda, Anda tetap bisa menciptakan lingkungan yang terasa aman bagi mereka. 4. Bertanggung jawab dan jujur

Meski terkesan sederhana, permintaan maaf memiliki makna tersendiri dalam sebuah hubungan. 

Anda perlu memastikan bahwa kesalahan yang Anda lakukan tidak akan terulang kembali. Pasalnya, jika Anda tidak konsisten (misalnya mendorong dan menarik suatu hubungan), hal ini akan menyebabkan pasangan Anda merasa tidak aman. 

Selain itu, transparansi merupakan faktor penting dalam membangun kepercayaan. Jika Anda menjadikannya kebiasaan, Anda menghindari kecurigaan yang tidak perlu dalam hubungan Anda.

Sebaliknya, saat Anda tidak jujur ​​atau menyembunyikan sesuatu, pasangan sering kali mencurigai Anda. Yang lebih buruk lagi, mereka mungkin mempertanyakan kekurangan mereka sendiri. 5. Jalin hubungan bersama

Mungkin Anda sering mendengar ungkapan: “Suatu hubungan adalah 50-50.” Artinya upaya dalam hubungan tersebut dibagi rata antara kedua belah pihak untuk menumbuhkan rasa percaya, kasih sayang, dan komitmen.

Salah satu cara untuk menjalin hubungan bersama adalah dengan mengundang pasangan ke aktivitas Anda. Misalnya makan bersama keluarga dan teman, beraktivitas bersama, dan mencoba hobi masing-masing. Selain membuat pasangan merasa penting dan dicintai, kedua belah pihak juga akan merasa lebih dekat. (Ilma Rayhana)

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel