Bisnis.com, JAKARTA – Banyak orang yang mengeluhkan bau mulut setelah mengonsumsi makanan yang mengandung bawang putih dan bawang bombay.
Bau mulut yang Anda alami jika tidak ditangani dengan baik dapat mempengaruhi kinerja Anda, terutama saat berbicara atau bekerja dengan orang lain.
Menurut onlymyhealth.com, makan bawang bombay bisa menyebabkan bau mulut karena mengandung senyawa sulfur yang menghasilkan gas berbau busuk.
Senyawa belerang yang masuk ke dalam tubuh kemudian menjadi bakteri yang bercampur dengan cairan lain, sehingga menyebabkan bau mulut. Simak tips mengatasi bau mulut setelah makan bawang bombay berikut ini. 1. Makanlah apel atau daun salam setelah makan
Jika ingin menghilangkan bau mulut, anda bisa mengonsumsi buah apel atau daun salam, kedua makanan ini mampu meredam panas yang dihasilkan oleh bawang putih dan bawang merah.
Kandungan panas pada bawang putih dan bawang merah menjadi pemicu utama bau mulut. 2. Gunakan obat kumur dengan kandungan klorin dioksida
Banyak orang yang menggunakan obat kumur untuk menghilangkan bau mulut, kini coba pilih obat kumur yang mengandung klorin dioksida untuk menyembuhkan bau mulut setelah makan bawang bombay.
Obat kumur yang mengandung klorin dioksida membantu menghilangkan plak, bakteri, dan partikel makanan yang menempel di gigi.
Namun jika Anda memilih menggunakan obat kumur yang mengandung klorin dioksida, sebaiknya berhati-hati karena penggunaan berlebihan dapat menyebabkan iritasi pada usus dan mulut. 3. Sikat gigi secara teratur
Banyak orang sering mengabaikan kebersihan mulut, sehingga dapat mempercepat pertumbuhan bakteri yang menjadi penyebab utama bau mulut.
Mulai saat ini cobalah untuk menjaga kebersihan mulut dengan rutin menyikat gigi dua kali sehari, terutama setelah mengonsumsi bawang putih dan bawang bombay.
Menyikat gigi setelah makan bawang bombay membantu menghilangkan bau mulut yang disebabkan oleh bakteri dan partikel gigi. 4. Tetap terhidrasi
Orang yang mengalami bau mulut setelah makan bawang putih dan bawang bombay disebabkan oleh kekurangan cairan dalam tubuh.
Mulai saat ini usahakan tetap terhidrasi dengan minum air putih 2 liter sehari. 5. Minum teh hijau
Senyawa sulfur dalam bawang merah dan bawang putih merupakan stimulator utama pertumbuhan bakteri. Minum teh hijau membantu melawan bakteri jahat di sistem pencernaan, sehingga mengurangi risiko bau mulut.
Menurut US National Library of Medicine, minum teh hijau setelah makan sama efektifnya dengan obat kumur antiseptik dalam menghilangkan plak dan bau mulut. 6. Permen karet tombak
Orang yang suka makan bawang bombay lebih rentan mengalami bau mulut akibat pertumbuhan bakteri yang berlebihan.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengunyah permen karet dapat membantu membersihkan gigi dari plak dan karang gigi (Noor Afifah Azahra Auliya)
Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA