Bisnis.com, Jakarta – Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengaku tak menyangka taktik yang diterapkan timnas China hingga berujung kekalahan 1-2 dari tim Garuda di babak ketiga. . Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Qingdao pada Selasa.

China memenangkan pertandingan berkat gol Behram Abdouweli pada menit ke-21 dan Zhang Yuning pada menit ke-44. Indonesia bisa memperkecil ketertinggalan melalui gol Thom Haye pada menit ke-86.

“Sejak kami kalah dalam pertandingan ini, saya tidak ingin membuat terlalu banyak alasan. Namun, saya tidak menyangka gaya permainan tim Tiongkok. Mereka memainkan taktik klasik seperti umpan panjang dengan tendangan dan serangan. Namun, hari ini mungkin menjadi penyebab kekalahan tim kami,” kata Shin, dilansir Antara, Rabu (16/10/2024).

Selain itu, Shin juga menyukai gaya permainan menyerang yang bisa diterapkan oleh para pemainnya.

“Menurut pendapat saya, kami lebih banyak menguasai bola hari ini, mungkin mendekati 70-30. Dan khususnya di babak pertama, saya rasa kami menguasai 80 persen. “Itu adalah situasi yang tidak menguntungkan yang menghalangi kami untuk mencetak gol,” kata Shin.

Terkait dua gol Indonesia yang dicetak Martin Paes, pelatih Sheen berspekulasi anak asuhnya kurang fokus sehingga dihukum dengan gol tersebut.

“Sedikit kurang fokus yang membuat gol pertama hilang. Seharusnya kami lebih fokus. Dan untuk gol kedua, itu kesalahan. Kami seharusnya tidak kehilangan bola karena tekanan. Lawannya di sana,” kata pelatih asal Korea Selatan itu.

Berkat hasil ini, Indonesia gagal melaju di klasemen Grup C dan tertahan di peringkat kelima dengan tiga poin.

Meski demikian, pelatih Shin cukup yakin pasukannya mampu tampil lebih baik pada laga kualifikasi Piala Dunia 2026 mendatang.

Meski kalah, ini bukanlah akhir, jadi kami akan mempersiapkan diri lebih baik lagi agar bisa tampil lebih baik lagi di pertandingan berikutnya, kata Shin.

Perjuangan Indonesia di Grup C akan berlanjut pada November mendatang. Pada 14 November, pasukan Shin Tae-yong akan menjamu para pemimpin Jepang. Indonesia kemudian akan menjamu raksasa Asia lainnya, Arab Saudi, pada 19 November.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel