Bisnis.com, JAKARTA — Distributor BUMN Karya menegaskan posisinya bahwa anggaran infrastruktur akan berkurang pada 2025. Pada dasarnya, sebagian besar kontrak karya ADHI, WIKA, WSKT, dan PTPP saat ini berasal dari proyek pemerintah.
Berdasarkan nota keuangan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja (RAPBN) 2025, pemerintah menganggarkan Rp400,3 triliun untuk sektor infrastruktur. Meski sangat luas, alokasinya berkurang lebih dari Rp 23 triliun dari Rp 423,4 triliun.
Misalnya saja PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (ADHI), misalnya, meraih kontrak baru senilai Rp 10,2 triliun pada semester I/2024. Dari jumlah tersebut, proyek pemerintah mendominasi sebesar 66%, disusul proyek swasta sebesar 29%, dan sisanya proyek pemerintah dan lainnya.