Bisnis.com, JAKARTA – Retailer Eropa Sports Direct resmi membuka toko pertamanya di Indonesia. Toko ini didirikan oleh Frasers Group Asia dan PT MAActiv Adiperkasa.

Sebagai bagian dari ekspansinya di Asia Tenggara, Sports Direct Malaysia, Sdn Bhd, di bawah Frasers Group Asia, afiliasi grup ritel internasional terkemuka Frasers Group plc., telah bermitra dengan PT Map Active Adiperkasa Tbk. (MAPA), hari ini mengumumkan pembukaan toko Sports Direct pertama di Indonesia di Sogo Department Store lantai 1 Mall Kota Kasablanka.

Toko ini merupakan toko terbuka pertama di Indonesia, disusul Plaza Senayan. Selain itu, toko Sports Direct akan dibuka di Karavach.

Sports Direct dimiliki oleh Frasers Group dan merupakan retailer olahraga terkemuka di Eropa yang kehadirannya semakin berkembang di Eropa, Timur Tengah, dan Afrika.

Berkat kerja sama dengan MAPA, toko Sports Direct juga akan dibuka di pusat perbelanjaan besar di Indonesia. Sosok di Balik Frasers Group

Di belakang salah satu pengecer terbesar di Eropa adalah Michael James Wallace Ashley, atau Mike Ashley, seorang pengusaha ritel Inggris yang pernah menjadi salah satu orang terkaya di Inggris.

Ashley lahir di Walsall, West Midlands pada tahun 1964 dan dibesarkan di Burnham. Dia juga menempuh pendidikan di Sekolah Menengah Burnham, Burnham, Buckinghamshire, dan meninggalkan sekolah pada usia 16 tahun untuk menjadi pemain squash di tingkat daerah. Namun, setelah cedera tersebut, ia bekerja sebagai pelatih squash tingkat distrik.

Pada tahun 1982, pada usia 18 tahun, ia memutuskan untuk membuka bisnis pertamanya, toko ski di Maidenhead. Dia membangun toko dengan pinjaman £10.000 dari keluarganya.

Pada akhir tahun 1990-an, toko tersebut berkembang pesat dan mampu membuka hingga 100 toko di seluruh Inggris. Permintaan terus meningkat, jadi Ashley mengganti nama jaringan Sports Soccer dan mengakuisisi beberapa merek besar, termasuk Donnay.

Dalam perjalanan bisnisnya, Sports Soccer telah mengakuisisi berbagai merek perlengkapan olahraga seperti Karrimor, Kangol, Matalan bahkan bermitra dengan merek ternama seperti Umbro.

Pada tahun 2008, dengan semakin banyaknya produk yang dijual, toko tersebut kembali berganti nama menjadi merek Sports Direct dan menjadi pemasok berbagai macam produk.

Seiring dengan pertumbuhan yang terus berlanjut, terdapat lebih dari 400 toko Sports Direct pada tahun 2019, bersama dengan anak perusahaannya di Inggris, Lillywhites dan USC, dan mereka mempekerjakan lebih dari 20.000 orang di Inggris, Irlandia, Belgia, dan Slovenia.

Sedangkan menurut Forbes, per April 2024, kekayaan bersihnya mencapai 5 miliar USD atau sekitar Rp 80,77 triliun. Ia merupakan orang terkaya ke-14 di Inggris dan orang terkaya ke-621 di dunia.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel