Bisnis.com, JAKARTA – Banyak saham seperti Inco, Bren, dan Adro kembali diminati investor asing meski IHSG terkoreksi pada Senin (20/5/2024).

Pada Senin (20/5/2024), IHSG kembali melemah. IHSG ditutup menguat 0,69% atau 50.547 poin ke 7.266.691. Sepanjang hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 7.243.012-7.374.547 pada perdagangan.

Beberapa saham yang dilego investor asing antara lain BMRI jual bersih Rp 330,7 miliar, BBRI Rp 301,8 miliar, BBCA Rp 169,4 miliar, CUAN Rp 43,3 miliar, SMGR Rp 36,5 miliar.

Selain menjual sahamnya, sejumlah investor asing juga berminat membeli saham perusahaan yang dinilai lebih potensial. Berikut penjelasannya.

Di urutan teratas daftar saham yang diincar investor asing adalah saham emiten milik Konglomerat Prajogo Pangestu, yakni PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) dengan nilai beli bersih Rp 132,8 miliar. Sayangnya, saham-saham yang bergerak di industri petrokimia melemah 0,27% atau 25 poin ke Rp 9.075 per saham.

Posisi selanjutnya ditempati oleh saham emiten nikel yakni PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) dengan nilai pembelian bersih Rp 124,1 miliar. Saham Inco berhasil menguat 7,52% atau 360 poin ke Rp 5.150 per saham.

Berikutnya ada saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) dengan nilai pembelian bersih Rp 108,6 miliar. Sayangnya, saham BUMN yang bergerak di bidang jasa teknologi informasi dan jaringan telekomunikasi ini berada dalam kondisi stagnan di Rp 2.990 per saham.

Saat ini di posisi keempat ada saham emiten Grup Barito yaitu PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) dengan nilai pembelian bersih Rp 61,0 miliar. Saham perusahaan sektor energi dan emisi milik Prajogo Pangestu itu naik 2,09% atau 225 poin menjadi Rp 10.975.

Di posisi berikutnya juga ada saham PT Astra International Tbk. (ASII) dengan nilai pembelian bersih Rp 54,0 miliar. Sayangnya, saham inti emiten Grup Astra ini masih melemah 1,25% atau 60 poin ke Rp 4.740 per saham.

Bagian selanjutnya dari PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) dengan nilai pembelian bersih Rp 49,1 miliar. Saham emiten yang terafiliasi dengan Salim Group ini berhasil menguat 2,44% atau 250 poin ke Rp 10.500 per saham.

Entri selanjutnya adalah saham PT XL Axiata Tbk. (tidak termasuk) dengan nilai pembelian bersih Rp 48,8 miliar. Saham perusahaan yang bergerak di sektor telekomunikasi ini berhasil menguat 0,82% atau 20 poin ke Rp 2.460 per saham.

Bagian selanjutnya dari PT Merdeka Battery Materials Tbk. (MBMA) dengan nilai beli bersih Rp 38,7 miliar. Saham emiten aki kendaraan elektronik milik Boy Thohir berhasil menguat 6,61% atau 40 poin ke Rp 645 per saham.

Di posisi kesembilan ada saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) dengan nilai pembelian bersih Rp 22,3 miliar. Saham inti Grup Indofood yang bergerak di sektor produksi makanan dan minuman berhasil meningkat 1,22% atau 75 poin menjadi Rp 6.225 per saham.

Di posisi terakhir ada saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) dengan nilai pembelian bersih Rp 17,6 miliar. Saham emiten energi dan sumber daya alam milik Garibaldi Thohir ini pun berhasil menguat 1,04% atau 30 poin ke Rp 2.910 per saham. (Fasya Kalak Muhammad) Daftar 10 saham yang dibidik investor asing Senin (20/5/2024) PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Rp 132,8 miliar) PT Vale Indonesia Tbk. (Rp. 124,1 miliar) PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (Rp 108,6 miliar) PT Barito Renewables Energy Tbk. (Rp 61,0 miliar) PT Astra International Tbk. (Rp 54,0 miliar) PT Amman Mineral Internasional Tbk. (Rp 49,1 miliar) PT XL Axiata Tbk. (Rp 48,8 miliar) PT Merdeka Battery Materials Tbk. (Rp 38,7 miliar) PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (Rp 22,3 miliar) PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (Rp 17,6 miliar)

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel