Bisnis.com, JAKARTA – Beberapa saham konglomerat seperti BREN, BYAN, dan BUMI terlihat berada di top laggards diukur Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sepekan ini untuk periode 8 hingga 12 Juli 2024.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) milik Prajogo Pangestu untuk pertama kalinya menduduki peringkat bobot indeks komposit pada pekan ini. Saham BREN terkoreksi 8,25% sepekan dan IHSG tertimbang 32,07 poin.

Posisi kedua IHSG adalah menahan saham milik taipan batu bara Low Tuck Kwong PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) yang sepanjang sepekan turun 2,65% turut mempertahankan rating IHSG kembali sebesar 7,36 poin. IHSG PT Barito Pacific Tbk menjadi bagian selanjutnya yang akan menjadi beban. (BRPT). Saham BRPT sepekan melemah 7,38% dan IHSG tertimbang 5,68 poin.

Sedangkan saham lain yang mengungguli IHSG adalah PT Adaro Energy Indonesia Tbk. Boy Thohir (ADRO) sepanjang sepekan melemah 2,75% dan mendorong pergerakan IHSG sebesar 16,55 poin. Berikutnya ada saham Prajogo lainnya yakni PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN) juga masuk dalam daftar penghambat utama dengan kontribusi 2,44 poin.

Posisi selanjutnya adalah saham INKP Sinarmas Group yang sepanjang sepekan turun 4,52% dan turut mempertahankan rating IHSG kembali sebesar 1,87 poin. Penerbit Anthony Salim INDF kembali mengukur IHSG dengan 1,83 poin. Sementara itu, saham BUMI Aburizal Bakrie berada di peringkat 9 dengan kontribusi penguatan IHSG sebesar 1,58 poin. Terakhir, di peringkat 10, saham INCO turun 7,18% per minggu dengan kontribusi 1,41 poin.

Berikut daftar saham-saham yang menjadi penghambat atau pemberat utama IHSG pekan ini: BREN: (-32,07 poin) BYAN: (-7,36 poin) BRPT: (-5,68 poin) ADRO: (-2,46 poin) CUAN: (-2,44 poin) poin) Poin) INKP: (-1,87 poin) INDF: (-1,83 poin) ASII: (-1,76 poin) BUMI: (-1,58 poin) INCO: (-1,41 poin)

Meski mendapat tekanan dari saham-saham konglomerat, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih mampu parkir di zona hijau dengan menguat 1,02% ke level 7.327,59.

Sekretaris Perusahaan BEI Kautsar Primadi Nurahmad mengatakan IHSG menguat 1,02% menjadi 7.327,59 dari 7.253,37 pada pekan sebelumnya pada penutupan pekan lalu.

Kapitalisasi pasar bursa tercatat meningkat 0,37% menjadi Rp12,478 triliun dari Rp12,431 triliun pada pekan sebelumnya.

Rata-rata volume perdagangan harian bursa juga terpantau meningkat 11,97% menjadi 17,41 miliar lembar saham dari 15,55 miliar lembar saham pada akhir pekan lalu. Tak ketinggalan, peningkatan juga terjadi pada rata-rata frekuensi perdagangan harian Bursa.

“Peningkatan tertinggi pada minggu ini terjadi pada rata-rata frekuensi perdagangan harian Bursa yang naik 15,29% menjadi 1,09 juta transaksi dari 947 ribu transaksi pada akhir minggu lalu,” kata Kautsar, diumumkan pada Sabtu (13/7). /2024).

Sementara itu, rata-rata nilai perdagangan harian bursa pada pekan ini tercatat turun 1,78% menjadi Rp10,46 triliun dari akhir pekan lalu Rp10,65 triliun.

Mengakhiri pekan ini, tepatnya Jumat (12/7/2024), investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp 1,24 triliun dan selama tahun 2024 investor asing mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp 3,53 triliun.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel