Bisnis.com, JAKARTA —Jelang rilis data perekonomian AS, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri perdagangan sesi I Rabu (14/8/2024) menembus level 7.400 diiringi penguatan rupee hingga ke level di bawah 15.700 rupee per dolar AS.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, IHSG menguat 0,62% ke 7.402,292. Level tersebut membawa IHSG mendekati rekor tertinggi sepanjang masa yakni 7.433.315 yang dicapai pada penutupan perdagangan 14 Maret 2024.  

Dengan demikian, IHSG pada pekan lalu mengalami kenaikan sebesar 2,66% atau menguat 1,8% sepanjang tahun ini. 

BEI mencatat saham BBRI, BMRI, AMMN, BBNI, BBCA, BRPT dan WIKA mencatatkan nilai transaksi saham tertinggi pada sesi pertama perdagangan hari ini. 

Di antara saham-saham tersebut, saham BBRI menguat 1,91%, BMRI menguat 0,71%, AMMN menguat 0,49%, BBNI menguat 1,93%, serta BRPT dan WIKA menguat 4,76% dan 6,77%. Di sisi lain, saham BBCA turun 0,49% ke Rp 10.250 per saham.

Pakar keuangan Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih mengatakan pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan menguat pada kisaran 7.330-7.400.

Ada beberapa sentimen yang akan mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini. Dari dalam negeri, IHSG menguat selama 3 hari berturut-turut seiring dengan penguatan nilai tukar rupee, stabilitas makroekonomi dan fiskal, serta kuatnya sinyal penurunan suku bunga The Federal Reserve pada September 2024.

Pelaku pasar masih menunggu data inflasi AS dan Inggris pada Rabu (14/8/2024). Inflasi yang berkelanjutan dapat mengubah pandangan pasar terhadap kemungkinan penurunan suku bunga acuan di masa depan.

Secara teknikal, tim analis MNC Sekuritas mengatakan ada kemungkinan IHSG membentuk wave [b] dari wave 2 dengan pola flat.

Oleh karena itu, IHSG memiliki kecenderungan menguat menguji 7.408-7.438 sebagai area konsolidasi. Selanjutnya IHSG akan terkoreksi pada rentang 7.027-7.218, tulisnya dalam riset, Rabu (14/8/2024). ). 

Pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan akan bergerak ke kisaran support 7.126 dan 7.207. Sedangkan level resistensi IHSG berada di 7.377 dan 7.454. 

Di pasar valuta asing, rupiah terus menguat hingga di bawah Rp 15.700 per dolar AS.

Pada Rabu (14/8/2024), rupee dibuka menguat di Rp 15.714 per dolar AS atau naik 0,75% atau 118,5 poin. Sementara itu, indeks dolar terlihat menguat 0,07% ke 102,455.

Sedangkan pada istirahat sore, rupiah ditutup pada Rp15.693 atau menguat 0,88% terhadap dolar AS. 

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel