Bisnis.com, JAKARTA — Dalam waktu dekat, film “The Crow” akan tayang di bioskop-bioskop di Indonesia. Film ini merupakan remake dari film berjudul sama yang dirilis tepat 30 tahun lalu pada tahun 1994.
Film berdurasi 1 jam 51 menit ini disutradarai oleh Rupert Sanders yang sudah sering menggarap film-film gore seperti Snow White and the Huntsman dan Ghost in the Shell. Film ini juga ditulis oleh Zach Beilein dan Willian Schneider.
Raven membuat skandal 30 tahun lalu karena dalam salah satu adegan film dia membunuh tokoh utama Brandon Lee, putra Bruce Lee.
Pemutaran ulang The Crow ini dibintangi oleh Bill Skarsgård sebagai karakter utama dalam adaptasi novel grafis asli James O’Barr. Pemeran lainnya tak kalah ikoniknya dengan Danny Huston, Laura Byrne, FKA Twiggs, dan Sami Bouajila.
Penjelasan singkat tentang film The Crow
“The Crow” menceritakan kisah Eric (Bill Skarsgård), yang menemukan belahan jiwanya di pusat rehabilitasi psikiatri. Eric bertemu Shelly (FKA Twigs), seorang wanita penuh rahasia yang, tanpa sepengetahuannya, berusaha melarikan diri dari kejaran Vincent Rogue.
Ketika Rogue akhirnya menemukan Shelly lagi, dia dibunuh secara brutal oleh iblis dari masa lalunya bersama Eric.
Eric yang menganggap Shelly adalah cinta sejatinya, punya kesempatan menyelamatkan cinta sejatinya dengan mengorbankan dirinya sendiri. Eric harus membalas dendam dengan kejam terhadap para pembunuhnya, melintasi dua dunia, hidup dan mati, untuk memperbaiki kesalahan.
Ulasan tentang burung gagak
Secara keseluruhan, The Crow versi reboot adalah cerita yang sama di mana Eric mendapat kesempatan untuk hidup untuk membalas cinta sejatinya.
Bedanya, di film yang keluar tahun ini, kisah cinta Eric dan Shelly ditampilkan lebih detail dan jelas, bukan sekadar flashback.
Selain itu, penampilan Eric di The Raven tahun ini juga sangat berbeda dengan tahun 1994, dimana Brandon Lee tampil dengan riasan gothic dan rambut panjang, sedangkan Bill Skarsgård tampil dengan gayanya sendiri, lengkap dengan tato wajah dan warna hitam. riasan mata
Di pertengahan film, penonton akan mengetahui kisah pertemuan Eric dan Shelly serta “bom cinta” keduanya. Beberapa dialog dan adegan bahkan terkesan agak romantis.
Namun chemistry menawan antara Skarsgård dan FKA Twiggs mampu menghadirkan sisi manis dalam dunia pahit dan kelam Eric dan Shelly.
Selain itu, peralihan dari adegan manis ke aksi balas dendam terkesan terburu-buru, namun tetap ditampilkan secara maksimal.
Penuh darah, seks, dan penggunaan narkoba, film ini diberi rating R untuk Dewasa 17+. Dalam waktu dekat, “The Crow” sudah bisa disaksikan di bioskop-bioskop di Indonesia.
Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita dan saluran WA