Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat realisasi investasi hingga Rp9.117,4 triliun selama 10 tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Capaian tersebut diungkapkan langsung Menteri Investasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani dalam jumpa pers di kantor Kementerian Investasi, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024).

“Investasi ini meningkat cukup baik, bahkan sangat bagus kalau saya katakan, karena dalam 10 tahun terakhir, ketika saya berbicara dengan investor dalam dan luar negeri, karena di negara kita stabilitas ekonomi dan politik sangat baik, “ucap Rosan.

Dari total Rp9.117,4 triliun di masa pemerintahan Jokowi, rincian periode pertama seperti triwulan IV/2014 hingga triwulan III/2019, realisasi investasi tercatat sebesar Rp3.294,3 triliun.

Sedangkan pada periode kedua pemerintahan Jokowi yakni triwulan IV/2019 hingga triwulan III/2024, total realisasi investasi mencapai Rp5.823,1 triliun.

Diakui Rosan, dari tahun ke tahun, target realisasi investasi berdasarkan rencana strategis (Renstra) kerap terpenuhi, khususnya pada periode kedua Jokowi.

Lebih lanjut, mantan Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia ini juga menyatakan, investasi di sektor manufaktur lebih besar dibandingkan sektor primer dan tersier pada masa pemerintahan Jokowi. Rata-rata pertumbuhan sektor manufaktur dalam sepuluh tahun terakhir adalah 15,5%.

Sedangkan dalam 10 tahun pemerintahan Jokowi, total penyerapan tenaga kerja sebanyak 13.836.775 orang.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel