Bisnis.com, Jakarta – Prospek lini penerbit batubara dimulai dari PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO), PT Harum Energi Tbk. (HRUM), PT Indika Energy Tbk. (INDY), yang kini melakukan diversifikasi ke bisnis di luar batubara.
Hendra Vardana, pendiri Stocknow.id, mengatakan diversifikasi emiten batu bara seperti HRUM, ADRO dan INDY ke sektor logam dan mineral menunjukkan strategi cerdas untuk mengubah dinamika pasar.
Dia mencontohkan HRUM mengakuisisi saham perusahaan nikel untuk memanfaatkan meningkatnya permintaan logam global. Langkah ini menunjukkan adaptasi HRUM terhadap tren kendaraan listrik yang membutuhkan nikel untuk baterainya.