Business.com , JAKARTA – Pembangunan tol Semarang-Demak ditargetkan selesai pada Februari 2027.

Juru Bicara Kementerian PUPR Andra S. Atomwidza mengatakan, ruas Tol Sayang-Damak sepanjang 16,31 kilometer merupakan ruas investasi Badan Usaha Tol (BUJT) PT. PP Semarang Demak (PPSD) beroperasi mulai Februari 2023

Ruas Semarang-Sayang bagian pemerintah memiliki ketinggian 10,64 kilometer di atas permukaan laut dan terbagi dalam 3 paket yang sedang dalam tahap pembangunan dan progresnya secara keseluruhan sudah mencapai 9,25%, kata Endra dalam siaran pers. Sabtu (4/5/2024).

Andra menjelaskan, kontraktor pelaksana Paket 1A dari pihak pemerintah adalah Hutama Kariya (HK) dan Beijing Urban Construction Group (BUCG), Pembangunan Perumahan (PP) Paket 1B, Vijaya Kariya (WICA) dan China Road and Bridge Corporation (CRBC). ). ) ) dan Paket 1C adalah Adhi Karya dan Sinohydro

Sementara itu, sebagian dana pembangunan proyek tersebut berasal dari pinjaman luar negeri

Hal itu dilakukan untuk mempercepat pembangunan Jalan Tol Semarang-Demak sepanjang 26,84 km di Semarang.

Seperti diketahui, Tol Semarang-Demak merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang direncanakan sebagai bagian tambahan dari Jalan Nasional Jawa Pantura yang menghubungkan Semarang-Demak-Gresik-Surabaya.

Ia mengatakan, masyarakat mengharapkan pembangunan Tol Semarang-Demak mengingat pentingnya peranannya sebagai jalur transportasi di Jawa Utara.

Keberadaan Tol Semarang-Demak dinilai dapat meningkatkan kapasitas jalan sekaligus mengurangi beban lalu lintas di Jalan Pantura Jawa yang sudah sangat padat dan kerap mengalami kemacetan.

Tak hanya itu, Jalan Tol Semarang-Demak diharapkan dapat menjadi penghubung antara pelabuhan, bandara, kawasan industri dan kawasan wisata religi, khususnya kawasan strategis di kawasan Demak.

Pembangunan jalan tol sepanjang tanggul laut ini akan mengatasi banjir di Semarang Timur, khususnya Kaligawa-Sayang yang menimbulkan kerugian ekonomi yang dapat diatasi pada akhir tahun 2024.

Dikatakannya, “Khususnya untuk pembangunan tanggul hingga 7 tingkat dan pembangunan rumah pompa di Waduk Terboi dan Sriwulan.”

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel