Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menambah 3 jabatan wakil di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang dipimpin Eric Thohir. Keputusan ini terdapat dalam Peraturan Presiden. 179/2024. 

Berdasarkan kebijakan yang diteken Prabowo pada 5 November 2024, jabatan Wakil Menteri BUMN bertambah dari semula 3 posisi menjadi kini 6 posisi.

Tiga jabatan baru tersebut adalah Deputi Penciptaan Nilai BUMN, Deputi Pemberdayaan Pembangunan BUMN, dan Deputi Kepatuhan dan Administrasi. 

Tiga kursi MP lainnya tetap sama, yaitu Roberts Billitia, MP Hukum dan Peraturan saat ini, Tedi Bharata menduduki portofolio Sumber Daya Manusia, Teknologi dan Informasi, sedangkan portofolio Keuangan dan Manajemen Risiko ditempati oleh Tedi Bharata. . Angkatan Laut Neli diduduki.

“Pada saat Peraturan Presiden ini mulai berlaku, Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2019 tentang Kementerian Badan Usaha Milik Negara dicabut dan dinyatakan tidak berlaku,” bunyi aturan baru yang dikutip, Kamis (11/7/2024). 

Dalam rapat pimpinan dengan Komisi VI DPR, Eric Thohir mengungkapkan partainya akan memilih 3 anggota parlemen baru, tambah Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Rini Vidyantini. 

“Kemarin Menpan RB memperkenalkan struktur baru, kita tambah 3 anggota parlemen,” ujarnya dalam rapat pimpinan DPR RI, Senin (4/11/2024).

Dengan penambahan struktur baru ini, Eric menilai anggaran Kementerian BUMN yang ditetapkan sebesar Rp 277 miliar pada tahun 2025 tidak akan mampu memenuhi seluruh kebutuhan. Dengan penambahan 3 wakil baru pada jabatan menteri. 

Rp 277 miliar, ujarnya. Selain itu, dukungan pelatihan tercatat sebesar Rp47 miliar dan biaya pengembangan dan pemantauan sebesar Rp80 miliar.

“Ini juga sedang kita negosiasikan, tidak mungkin dana cukup karena ada tambahan (wakil),” pungkas Eric yang juga menjabat Ketua Umum PSSI.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA channel