Bisnis.com, Jakarta – Pendidikan kesehatan berperan penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, termasuk pekerja.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), pendidikan kesehatan adalah alat untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan melalui peningkatan pengetahuan dan praktik kesehatan.
Pendidikan kesehatan di tempat kerja tidak hanya membawa manfaat bagi perusahaan, namun juga bagi karyawan.
Antara lain menciptakan kondisi yang mendukung dan mengajarkan kesehatan karyawan secara optimal. Hal ini memberi karyawan rasa memiliki dan mereka belajar bekerja sama untuk mengambil tindakan terkoordinasi guna meningkatkan kesejahteraan.
Pendidikan kesehatan di tempat kerja yang efektif seperti kesehatan jantung, nutrisi, kebugaran, rekreasi, kesadaran tembakau dan alkohol.
Pendidikan kesehatan sering kali lebih berfokus pada pencegahan, sehingga mengurangi biaya layanan kesehatan secara keseluruhan.
Manajemen penyakit, pendidikan kesehatan, dan layanan kesehatan penting dalam membangun landasan kesehatan yang kuat dalam sebuah organisasi. Terdapat bukti kuat yang mendukung efektivitas promosi kesehatan di tempat kerja, dan terdapat konsensus bahwa jenis intervensi ini dapat berdampak signifikan pada struktur organisasi. Perusahaan yang menerapkan program wellness bagi karyawannya tidak hanya mendukung karyawannya tetapi juga gaya hidup sehat keluarganya.
Sebagai bagian dari promosi kesehatan di tempat kerja, pendidikan kesehatan mental telah terbukti secara signifikan mengurangi depresi karyawan.
Selain itu, perusahaan yang menerapkan strategi ini dapat mengurangi tingkat bunuh diri karyawan dan masalah perilaku. Program kesehatan mental dan kelas manajemen stres juga dapat mengurangi perilaku agresif dalam keluarga dan menciptakan lingkungan yang lebih positif bagi karyawan. Di tingkat sosial, masalah pembelajaran berkurang dan kekerasan terhadap anak dan pasangan berkurang secara signifikan.
Maria Endang Sumiwi, Direktur Departemen Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan RI, mengatakan dirinya mendukung pengembangan kebiasaan sehat di tempat kerja.
Direktur HCD dan Komunikasi Korporat Otsuka Group Sudarmadi Widodo mengatakan karyawan adalah aset paling berharga dalam mendukung gaya hidup sehat, oleh karena itu kami berinvestasi pada kesejahteraan dan produktivitas mereka.
Salah satu upaya edukasi kesehatan yang mereka lakukan adalah menyelenggarakan “Otsuka Run 2024” untuk meluncurkan program kesehatan pekerja yang bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan.
Inisiatif ini sejalan dengan misi Kementerian Kesehatan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dan mendorong gaya hidup sehat di tempat kerja.
Lebih dari 1.000 karyawan Otsuka Group dan ASN Pelari Kementerian Kesehatan mengikuti Otsuka Run 2024.
Kemitraan kami dengan Kementerian Kesehatan menunjukkan komitmen kami terhadap tujuan ini dan kami bersemangat untuk memulai perjalanan berkelanjutan untuk menciptakan karyawan yang sehat, produktif, dan tempat kerja yang lebih sehat.
Ahli gizi juga akan memberikan pendidikan gizi kepada pekerja dan memberikan nasihat mengenai kebiasaan makan yang sehat dan pola makan yang seimbang.
Mempromosikan kesehatan mental juga merupakan salah satu inisiatif Otsuka untuk mendukung kesehatan mental pekerja melalui program kesadaran kesehatan mental dan akses terhadap layanan konseling.
“Kami berharap inisiatif ini dapat menjadi langkah awal menuju kehidupan yang lebih sehat dan berkelanjutan,” pungkas Widodo.
Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel