Bisnis.com, Jakarta — Penjurian Bisnis Indonesia Financial Awards (BIFA) 2024 telah memasuki tahap final dan pemenang setiap kategori penghargaan telah diumumkan pada Rabu (14/8/2024).
BIFA 2024 mencakup tiga kategori utama yaitu industri perbankan, asuransi, dan multifinance.
Ketua Juri BIFA 2024 sekaligus Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Keuangan Indonesia (APPI) Suwandi Wiratna mengatakan, proses penjurian kali ini sangat ketat. Dewan juri tidak hanya menilai kegiatan perusahaan secara kuantitatif, tetapi juga memperhatikan aspek kualitatif.
“Setelah mempertimbangkan berbagai aspek, akhirnya kita sepakat siapa yang pantas menjadi yang terbaik,” kata Suwandi saat ditemui di Kantor Bisnis Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (14/08/2024).
Suvandi menjelaskan pengujian tahap pertama dimulai dengan pembuatan metodologi untuk menentukan kriteria penilaian seperti pertumbuhan aset, pertumbuhan dana pihak ketiga, dan pendapatan bunga bersih. Tim Bisnis Indonesia kemudian mengumpulkan data kuantitatif yang dinilai oleh juri untuk menentukan pemenang.
Program penghargaan tahunan ini memberikan beberapa kategori, termasuk penghargaan bagi bank-bank yang terbagi dalam kelompok bank modal inti (KBMI). Kategori KBMI terdiri dari empat kelompok: KBMI 1 (modal kurang dari Rp 6 triliun), KBMI 2 (modal Rp 6-14 triliun), KBMI 3 (modal Rp 14-70 triliun) dan KBMI 4 (modal). Modal melebihi Rp 70 triliun). Selain itu, Bank Syariah, Bank Digital, dan Bank Pembangunan Daerah (BPD) juga mendapat penghargaan.
Dalam kategori asuransi, premi dibagi menjadi asuransi umum dan asuransi jiwa, termasuk asuransi umum syariah dan asuransi jiwa syariah. Sedangkan pada kategori multifinansial, penghargaan diberikan kepada perusahaan berbasis aset publik dan non-publik.
Selain Suwandi, juri BIFA 2024 juga antara lain Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D. Haddad 2012-2017, President-CEO PT Journalindo Aksara Graphica, termasuk Lulu Teriant, Direktur Eksekutif Indonesia Asosiasi Asuransi Umum. (AAUI) 2011-2017 Julian Noor dan Akademisi Binus Dodi Ariefianto.
Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita dan saluran WA