Bisnis.com, JAKARTA – Joby Aviation, perusahaan pengembang helikopter listrik, mengakuisisi Xwing, pemimpin industri produksi teknologi khusus pesawat terbang.
Dengan akuisisi ini, perseroan fokus pada pengembangan taksi terbang. Jalan tol yang digunakan kembali menuju Kota Utama (IKN)
Pendiri dan CEO Joby Aviation JoeBen Bevirt berharap akuisisi ini akan membantu membawa perusahaan lebih dekat dengan operasi swasta di masa depan.
“Kami merasa terhormat diminta bergabung dengan Joby dalam upaya kami terus membangun maskapai penerbangan generasi berikutnya,” ujarnya.
Joby Aviation mengatakan pembelian ini melengkapi pembelian Inras yang telah selesai pada tahun 2021. Perusahaan fokus pada kesederhanaan dan kinerja tinggi teknologi sensor radar.
Teknologi juga akan memainkan peranan penting dalam mempercepat pemberian kontrak saat ini dengan Departemen Pertahanan AS dan memperluas kapasitas kontrak di masa depan.
Diposting oleh The Verge Rabu (6/5/2024)
Pada awal tahun 2024, teknologi Xwing berhasil mengoperasikan Grand Caravan Cessna 208B sebagai bagian dari misi Agile Flag 24-1 Angkatan Udara, mendarat di beberapa bandara militer dan sipil.
Hal ini menunjukkan bahwa pesawat pribadi mempunyai kemampuan untuk berintegrasi ke dalam sistem penerbangan. Joby dan Xwing telah mendapatkan kontrak Departemen Pertahanan untuk mengembangkan teknologi mereka.
Joby baru-baru ini mengirimkan pesawat eVTOL pertama dari sembilan yang disetujui untuk dikirim ke Angkatan Udara AS di bawah kontrak Afwerx Agility Prime.
Pesawat Joby memiliki enam rotor dan lima kursi, termasuk pilot. Kendaraan dapat terbang secara vertikal, seperti helikopter, dan berputar untuk terbang ke depan dengan rotor yang dapat dimiringkan.
Joby mengatakan pesawat ini mampu mencapai kecepatan 400 km/jam, memiliki jangkauan 241 km dengan sekali pengisian baterai, dan 100 kali lebih senyap dibandingkan pesawat konvensional.
Akuisisi ini menjadi langkah solid bagi Joby untuk terus mengembangkan layanan penerbangannya. Perusahaan berharap dapat memperluas penawarannya dengan penerbangan pribadi untuk penumpang di kota-kota besar.
Dalam beberapa hari mendatang, banyak perusahaan penerbangan yang akan meluncurkan layanannya seperti Archer, Lilium, Beta Technologies dan Wisk Aero.
Sebagian besar beroperasi dengan pilot di teluk, meskipun mereka mengatakan penerbangan otonom masih menjadi tujuan utama kendaraan mobilitas perkotaan seperti taksi udara atau taksi terbang. diharapkan pada Juni 2024.
Bambang mengatakan pertunjukannya akan segera dilaksanakan karena taksi sudah tiba di Balikpapan. Personal Vehicle/Passenger Air Taxi (OPPAV) adalah kendaraan yang dikembangkan oleh Korea Aerospace Research Institute (KARI) dan Hyundai Motors Company (HMC).
Barang sudah sampai di Balikpapan, minggu depan akan dibuka, lalu dirakit, dirakit, kita uji, kata Bambang dalam keterangannya, Rabu (29/5/2024).
Dijelaskannya, kendaraan uji yang dikirimkan dalam beberapa palet saat ini disimpan di Pelabuhan Semayang Balikpapan. Saat ini aki kendaraan di Jakarta dijadwalkan tiba di Samarinda pada 6 Juni 2024.
(Muhammad Diva Farel Ramadhan)
Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel