Bisnis.com, JAKARTA – PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni resmi menerima penyertaan modal negara (PMN) dari cadangan investasi tahun anggaran 2024 sebesar Rp 1,5 triliun.

Dana tersebut akan digunakan untuk pembelian 3 kapal baru sebagai bagian dari upaya peremajaan armada.

Keputusan tersebut dibacakan pimpinan rapat pada rapat kerja (Raker) Komisi XI DPR RI dengan Menteri Keuangan RI pada Rabu (3/07/2024) di Jakarta. Sementara jumlah PMN lebih tinggi dari usulan awal Pelni sebesar Rp 500 miliar.

Direktur Utama Pelni Tri Andayani menjelaskan, 3 kapal penumpang baru tersebut akan menggantikan kapal penumpang Pelni yang telah melampaui umur teknisnya, yakni. J. 30 tahun.

Ia mengatakan, kapal-kapal yang akan diganti tersebut diurutkan berdasarkan umur kapal Pelni tertua yakni kapal Umsini dan Kelimutu yang berusia 39 tahun serta kapal Lawit yang akan berusia 38 tahun pada tahun 2024.

Anda mengatakan, upaya Perseroan untuk mengganti kapal Pelni yang sudah melampaui usia teknisnya akan dilakukan secara bertahap dalam beberapa tahun ke depan, dengan mengajukan skema PMN kepada pemerintah.

Keterlibatan pemerintah dalam hal ini merupakan wujud kepentingan negara dalam mendorong pertumbuhan perekonomian nasional dan menjamin keadilan bagi seluruh masyarakat untuk mendapatkan pelayanan transportasi yang memadai, aman, dan nyaman, kata Anda dalam keterangan resminya, Kamis (4 Juli). 2024).

Sekaligus saya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah atas dukungan dan perhatian yang diberikan kepada Pelné sebagai BUMN pelayaran yang menjalankan tugas negara melalui Kementerian Perhubungan untuk melayani kebutuhan masyarakat akan sarana transportasi laut.

Menurut dia, keputusan ini menunjukkan perhatian dan komitmen serius pemerintah terhadap kebutuhan masyarakat akan transportasi laut yang aman dan nyaman.

“Kami berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan dan kami akan memastikan penggunaannya dilakukan dengan tata kelola yang baik dan sesuai aturan,” kata Anda.

Sementara itu, Ketua Rapat H. Kahar Muzakar mengatakan dalam keputusan rapat tersebut, PMN menerima Pelni sebesar Rp1,5 triliun untuk membiayai pembelian 3 kapal penumpang baru yang telah melampaui usia operasionalnya. . dengan memperhatikan kapasitas dan manajemen perusahaan.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel