Bisnis.com, Jakarta – Penyakit Kawasaki merupakan salah satu penyakit yang namanya jarang terdengar. Namun penyakit ini merupakan salah satu penyakit yang paling berbahaya bagi anak-anak.

Penyakit Kawasaki merupakan penyakit yang ditandai dengan peradangan pada pembuluh darah di seluruh tubuh.

Penyakit ini bisa menyerang siapa saja, namun paling sering menyerang anak-anak di bawah usia 5 tahun.

Pada tahun 2019 di Amerika Serikat, penyakit Kawasaki telah menyerang 5.000 anak di bawah usia 18 tahun, menurut laporan dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit. Dari jumlah tersebut, sebanyak 3.693 anak berusia di bawah 5 tahun.

Para ilmuwan mengatakan bahwa tidak ada penyebab spesifik dari penyakit ini, namun faktor genetik dan lingkungan berkontribusi terhadap berkembangnya penyakit Kawasaki.

Penyakit Kawasaki berlangsung selama beberapa minggu hingga beberapa bulan, dan sebagian besar anak sembuh secara bertahap. Penyakit ini tidak menular dan tidak dapat menular dari satu orang ke orang lain.

Gejala penyakit Kawasaki biasanya muncul dalam beberapa tahap. Menurut health.com, tahapan gejala penyakit Kawasaki adalah sebagai berikut: 1. Stadium 1: Stadium parah

Gejala awal penyakit Kawasaki adalah demam tinggi yang berlangsung lebih dari lima hari dan tidak responsif terhadap antipiretik.

Gejala pada tahap ini antara lain mata merah, ruam dan bintik merah pada batang dan alat kelamin, pembengkakan kelenjar getah bening, pembengkakan merah atau ungu pada telapak tangan dan telapak kaki, bibir dan lidah kering berwarna merah dan pecah-pecah, benjolan merah bengkak di dekat punggung. dari lidah. 2. Fase 2: Fase subakut

Pada tahap ini, demam berlangsung selama 2 – 3 minggu, diikuti pengelupasan kulit di ujung jari tangan dan kaki, nyeri sendi, nyeri perut, muntah, dan diare.

Biasanya, dengan pengobatan tepat waktu, anak penderita penyakit Kawasaki akan sembuh tanpa komplikasi permanen. Namun jika tidak segera ditangani, penyakit ini dapat menimbulkan beberapa komplikasi serius. Komplikasi penyakit Kawasaki antara lain – Aneurisma koroner

Aneurisma dapat menyebabkan pembekuan darah atau membatasi aliran darah ke jantung, sehingga meningkatkan risiko serangan jantung atau pendarahan internal. – Pembengkakan jantung

Miokarditis adalah peradangan pada otot jantung yang dapat melemahkan fungsi jantung dan menyebabkan masalah jantung jangka panjang. – Masalah irama jantung

Penyakit Kawasaki dapat menyebabkan peradangan dan kerusakan pada katup jantung serta menyebabkan aritmia. (Jeslyn Samantha Rumiris Lumbontopping)

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel