Bisnis.com, JAKARTA — PT Multi Hanna Kreasindo Tbk. (MHKI) akan membagikan dividen tunai sebesar 10% dari total laba bersih yang akan digunakan.
Multi President Hanna Kreasindo, Direktur Shahabuddin mengatakan pada tahun buku 2023 berhasil meraih laba sebesar Rp28,70 miliar atau melampaui target sebesar 23,16%. Peningkatan laba bersih tersebut disebabkan oleh peningkatan pendapatan sebesar 12,21% menjadi Rp 148,24 miliar.
“Pencapaian ini mencerminkan efektivitas strategi dan komitmen kami terhadap pertumbuhan berkelanjutan. Kami terus berkomitmen untuk memberikan kinerja terbaik dan tidak berpuas diri,” kata Shahabuddin dalam keterangan resmi, Sabtu (29/06/2024).
Oleh karena itu, pemegang saham dan manajemen sepakat untuk membagikan dividen tunai sebesar 10% untuk tahun buku 2023. Kedua belah pihak juga sepakat untuk menggunakan laba bersih tahun buku 2023 sebesar Rp5,74 miliar atau 20% dari laba bersih sebagai dana cadangan.
Sisa laba bersih akan dicatat sebagai laba ditahan dan digunakan untuk modal kerja.
Selain itu, dalam RUPST juga diberikan persetujuan untuk mengubah penggunaan dana dari penawaran umum untuk pembelian penyertaan modal di kantor pusat menjadi proyek unit baru pengolahan batu bata merah.
Shahabuddin mengatakan, lokasi pabrik di Lamongan memberikan peluang lebih besar untuk menyasar pasar lokal, khususnya wilayah timur Indonesia. Ke depan, Shahabuddin mengatakan MHKI juga akan berupaya menekan biaya pengelolaan sampah.
“Untuk itu, kami akan menekan biaya transportasi dengan memperluas jangkauan, kami akan hadir di daerah-daerah yang memiliki potensi,” ujarnya.
Pada tahun 2024, MHKI optimistis bisa tumbuh sekitar 15 hingga 20 persen pendapatannya.
Sementara itu, Direktur Alwi mengungkapkan, pembangunan pabrik di Lamongan, Jawa Timur, ditargetkan mulai beroperasi pada kuartal I tahun 2025. “Kami terus melakukan inovasi layanan dan produk serta aktif mencari investor eksternal yang memiliki visi yang sama dengan perusahaan. ,” dia menambahkan. Dia.
Saat ini PT Multi Hanna Kreasindo Tbk mempunyai kantor perwakilan di tiga wilayah yaitu Semarang (Jawa Tengah), Sidoarjo (Jawa Timur) dan Tangerang (Banten). Perusahaan juga bersiap melakukan ekspansi di Kalimantan Timur.
Total aset dan modal perseroan mengalami peningkatan signifikan sebesar 89,87% menjadi Rp323,14 miliar dan 102,75% menjadi Rp307,95 miliar pada tahun 2023.
(Joyceline Munthe)
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel