Bisnis.com, Jakarta – Perusahaan asuransi jiwa PT MSIG Life Insurance Indonesia Tbk. MSIG Life (LIFE) telah membayar klaim kesehatan sebesar Rp394 miliar hingga Juli 2024. Angka tersebut meningkat 28% year-on-year dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Pertumbuhan klaim melampaui pertumbuhan klaim kesehatan pada industri asuransi jiwa yang meningkat 22,33% year-on-year menjadi Rp12,45 triliun.

Lukman Auliadi, Head of Customer and Marketing MSIG Life, menegaskan bahwa MSIG Life selalu memenuhi komitmen perlindungannya melalui pembayaran klaim sebagaimana diatur dalam polis.

Ia juga menjelaskan strategi perusahaan untuk meningkatkan pendapatan premi di tengah inflasi medis yang berarti asuransi jiwa harus membayar lebih banyak untuk klaim kesehatan. ,

Strategi pertama adalah adaptasi peraturan dan kami akan terus memantau operasional kami dan menyesuaikannya dengan peraturan baru untuk memastikan kepatuhan dan efisiensi, kata Lukman kepada Bisnis, Jumat (13 September 2024).

Kedua, MSIG Life juga terus melakukan inovasi produk dengan memasukkan umpan balik pelanggan dan tren pasar ke dalam pengembangan produk agar tetap relevan dan kompetitif.

Yang ketiga adalah meningkatkan layanan pelanggan. Lukman menjelaskan melalui teknologi dan pelatihan, MSIG Life terus berupaya meningkatkan kepuasan pelanggan dan menjaga loyalitas pelanggan.

Lukman menjelaskan, selain strategi peningkatan pendapatan premi, MSIG Life juga menerapkan strategi pembayaran klaim kesehatan. Yang pertama adalah manajemen risiko yang kuat, termasuk pemilihan risiko dan pengembangan analisis data.

Kedua, Mitsui Life mendukung upaya bersama pemerintah dan industri untuk memperkuat asuransi kesehatan melalui kolaborasi, serta berbagi dan penggunaan data industri, sehingga industri menjadi lebih sehat dan harga premi lebih terjangkau dan tepat.

Diketahui, setelah tingkat santunan kesehatan asuransi jiwa mencapai lebih dari 100% pada Juni 2024, tingkat santunan kesehatan asuransi jiwa meningkat menjadi 72,21% pada Juli 2024.

OJK mencatat pada Juli 2024, premi asuransi jiwa kesehatan mencapai Rp17,24 triliun, meningkat year-on-year sebesar 32,98%, sedangkan klaim kesehatan mencapai Rp12,45 triliun, meningkat year-on-year sebesar 22,33%.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan saluran WA